SEJARAH AYAT KURSI

Ayat ini diturunkan setelah hijrah. Semasa penurunannya ia telah diiringi oleh beribu-ribu malaikat kerana kehebatan dan kemuliaannya. Syaitan dan iblis juga menjadi gempar kerana adanya satu perintang dalam perjuangan mereka. Rasullah s. a. w. dengan segera memerintahkan Zaid bt sabit menulis serta menyebarkannya.

Sesiapa yang membaca ayat Kursi dengan khusyuk setiap kali selepas sembahyang fardhu, setiap pagi dan petang, setiap kali keluar masuk rumah atau hendak musafir, InsyaAllah akan terpeliharalah dirinya dari godaan syaitan, kejahatan manusia, binatang buas yang akan memudaratkan dirinya bahkan keluarga, anak-anak, harta bendanya juga akan terpelihara dengan izin Allah s. w. t.

Mengikut keterangan dari kitab"Asraarul Mufidah" sesiapa mengamalkan membacanya setiap hari sebanyak 18 kali maka akan dibukakan dadanya dengan berbagai hikmah, dimurahkan rezekinya, dinaikkan darjatnya dan diberikannya pengaruh sehingga semua orang akan menghormatinya serta terpelihara ia dari segala bencana dengan izin Allah. Syeikh Abu Abbas ada menerangkan, siapa yang membacanya sebanyak 50 kali lalu ditiupkannya pada air hujan kemudian diminumnya, InsyaAllah Allah akan mencerdaskan akal fikirannya serta Fadhilat Ayat Al-Kursi mengikut Hadis-Hadis Rasullullah s. a. w. bersabda bermaksud: "Sesiapa pulang ke rumahnya serta membaca ayat Kursi, Allah hilangkan segala kefakiran di depan matanya."
Sabda baginda lagi;
"Umatku yang membaca ayat Kursi 12 kali pada pagi Jumaat, kemudian berwuduk dan sembahyang sunat dua rakaat, Allah memeliharanya daripada kejahatan syaitan dan kejahatan pembesar."
Orang yang selalu membaca ayat Kursi dicintai dan dipelihara Allah sebagaimana DIA memelihara Nabi Muhammad. Mereka yang beramal dengan bacaan ayat Kursi akan mendapat pertolongan serta perlindungan Allah daripada gangguan serta hasutan syaitan.. Pengamal ayat Kursi juga, dengan izin Allah, akan terhindar daripada pencerobohan pencuri. Ayat Kursi menjadi benteng yang kuat menyekat pencuri daripada memasuki rumah. Mengamalkan bacaan ayat Kursi juga akan memberikan keselamatan ketika dalam perjalanannya. Ayat Kursi yang dibaca dengan penuh khusyuk, Insya-Allah, boleh menyebabkan syaitan dan jin terbakar.

Jika anda berpindah ke rumah baru maka pada malam pertama anda menduduki rumah itu eloklah anda membaca ayat Kursi 100 kali, insya-Allah mudah-mudahan anda sekeluarga terhindar daripada gangguan lahir dan batin. Barang siapa membaca ayat Al-Kursi apabila berbaring di tempat tidurnya, Allah mewakilkan 2 orang Malaikat memeliharanya hingga subuh.

Barang siapa membaca ayat Al-Kursi di akhir setiap sembahyang Fardhu, ia akan berada dalam lindungan Allah hingga sembahyang yang lain.. Barang siapa membaca ayat Al-Kursi di akhir tiap sembahyang, tidak menegah akan dia daripada masuk syurga kecuali maut, dan barang siapa membacanya ketika hendak tidur, Allah memelihara akan dia ke atas rumahnya, rumah jirannya & ahli rumah2 di sekitarnya. Barang siapa membaca ayat Al-Kursi diakhir tiap-tiap sembahyang Fardhu, Allah menganugerahkan dia hati-hati orang yang bersyukur, perbuatan2 orang yang benar, pahala nabi2, juga Allah melimpahkan padanya rahmat. Barang siapa membaca ayat Al-Kursi di akhir sembahyang Allah azza wajalla akan mengendalikan pengambilan rohnya dan ia adalah seperti orang yang berperang bersama nabi Allah sehingga mati syahid. Barang siapa membaca ayat Al-Kursi sebelum keluar rumahnya, maka Allah mengutuskan 70,000 Malaikat kepadanya, mereka semua memohon keampunan dan mendoakan baginya. Barang siapa yang membaca ayat al-Kursi ketika dalam kesempitan nescaya Allah berkenan memberi pertolongan kepadanya.

SIAPAKAH MUHAMMAD...

ENCYCLOPEDIA BRITANNICA
"Sejumlah besar sumber awal menunjukkan bahwa dia adalah seseorang yang jujur dan berbudi baik yang dihormati dan ditaati orang-orang yangsepertinya (jujur dan berbudi baik) (Vol. 12)"

MAHATMA GANDHI (Komentar mengenai karakter Muhammad di YOUNG INDIA) :
"Pernah saya bertanya-tanya siapakah tokoh yang paling mempengaruhi manusia... Saya lebih dari yakin bahwa bukan pedanglah yang memberikankebesaran pada Islam pada masanya. Tapi ia datang dari kesederhanaan, kebersahajaan, kehati-hatian Muhammad; serta pengabdian luar biasakepada teman dan pengikutnya, tekadnya, keberaniannya, serta keyakinannya pada Tuhan dan tugasnya. Semua ini (dan bukan pedang )menyingkirkan segala halangan. Ketika saya menutup halaman terakhir volume 2 (biografi Muhammad), saya sedih karena tiada lagi cerita yangtersisa dari hidupnya yang agung."

Sir George Bernard Shaw (The Genuine Islam,' Vol. 1, No. 8, 1936.)
"Jika ada agama yang berpeluang menguasai Inggris - bahkan Eropa - beberapa ratus tahun dari sekarang, Islam-lah agama tersebut." " Saya senantiasa menghormati agama Muhammad karena potensi yang dimilikinya. Ini adalah satu-satunya agama yang bagi saya memilikikemampuan menyatukan dan merubah peradaban. Saya sudah mempelajari Muhammad - sesosok pribadi agung yang jauh dari kesan seoranganti-kristus, dia harus dipanggil 'sang penyelamat kemanusiaan' ." "Saya yakin, apabila orang semacam Muhammad memegang kekuasaan tunggal di dunia modern ini, dia akan berhasil mengatasi segala permasalahansedemikian hingga membawa kedamaian dan kebahagiaan yang dibutuhkan dunia:Ramalanku, keyakinan yang dibawanya akan diterima Eropa di masa datang dan memang ia telah mulai diterima Eropa saat ini" "Dia adalah manusia teragung yang pernah menginjakkan kakinya di bumi ini. Dia membawa sebuah agama, mendirikan sebuah bangsa, meletakkandasar-dasar moral, memulai sekian banyak gerakan pembaruan sosial dan politik, mendirikan sebuah masyarakat yang kuat dan dinamis untukmelaksanakan dan mewakili seluruh ajarannya, dan ia juga telah merevolusi pikiran serta perilaku manusia untuk seluruh masa yang akan datang. Dia adalah Muhammad (SAW). Dia lahir di Arab tahun 570 masehi, memulai misi mengajarkan agama kebenaran, Islam (penyerahan diri pada Tuhan)pada usia 40 dan meninggalkan dunia ini pada usia 63. Sepanjang masa kenabiannya yang pendek (23 tahun) dia telah merubah Jazirah Arab dari paganisme dan pemuja makhluk menjadi para pemuja Tuhanyang Esa, dari peperangan dan perpecahan antar suku menjadi bangsa yang bersatu, dari kaum pemabuk dan pengacau menjadi kaum pemikir danpenyabar, dari kaum tak berhukum dan anarkis menjadi kaum yang teratur, dari kebobrokan ke keagungan moral. Sejarah manusia tidak pernahmengenal tranformasi sebuah masyarakat atau tempat sedahsyat ini – dan bayangkan ini terjadi dalam kurun waktu hanya sedikit di atas DUADEKADE."

MICHAEL H. HART (THE 100: A RANKING OF THE MOST INFLUENTIAL PERSONS IN HISTORY, New York, 1978)
Pilihan saya untuk menempatkan Muhammad pada urutan teratas mungkin mengejutkan semua pihak, tapi dialah satu-satunya orang yang sukses baikdalam tataran sekular maupun agama. (hal. 33). Lamar tine, seorang sejarawan terkemuka menyatakan bahwa : "Jika keagungan sebuah tujuan, kecilnya fasilitas yang diberikan untuk mencapai tujuan tersebut, serta menakjubkannya hasil yang dicapai menjadi tolok ukur kejeniusan seorang manusia; siapakah yang berani membandingkan tokoh hebat manapun dalam sejarah modern dengan Muhammad?Tokoh-tokoh itu membangun pasukan, hukum dan kerajaan saja. Mereka hanyalah menciptakan kekuatan-kekuatan material yang hancur bahkan didepan mata mereka sendiri. Muhammad bergerak tidak hanya dengan tentara, hukum, kerajaan, rakyat dan dinasti, tapi jutaan manusia di dua per tiga wilayah dunia saat itu;lebih dari itu, ia telah merubah altar-altar pemujaan, sesembahan, agama, pikiran, kepercayaan serta jiwa... Kesabarannya dalam kemenangan dan ambisinya yang dipersembahkan untuk satu tujuan tanpa sama sekali berhasrat membangun kekuasaan, sembahyang-sembahya ngnya, dialognya dengan Tuhan, kematiannnya dan kemenangan-kemenang an (umatnya) setelah kematiannya; semuanya membawa keyakinan umatnya hingga ia memiliki kekuatan untuk mengembalikan sebuah dogma. Dogma yang mengajarkan ketunggalan dan kegaiban (immateriality) Tuhan yang mengajarkan siapa sesungguhnya Tuhan. Dia singkirkan tuhan palsu dengan kekuatan dan mengenalkan tuhan yang sesungguhnya dengan kebijakan. Seorang filsuf yang juga seorang orator, apostle (hawariyyun, 12 orang pengikut Yesus-pen.), prajurit, ahli hukum, penakluk ide, pegembali dogma-dogma rasional dari sebuah ajaran tanpa pengidolaan, pendiri 20 kerajaan di bumi dan satu kerajaan spiritual, ialah Muhammad. Dari semua standar bagaimana kehebatan seorang manusia diukur, mungkin kita patut bertanya: adakah orang yang lebih agung dari dia?"
(Lamar tine, HISTOIRE DE LA TURQUIE, Paris, 1854, Vol. II, pp 276-277)
"Dunia telah menyaksikan banyak pribadi-pribadi agung. Namun, dari orang orang tersebut adalah orang yang sukses pada satu atau dua bidang saja misalnya agama atau militer. Hidup dan ajaran orang-orang ini seringkali terselimuti kabut waktu dan zaman. Begitu banyak spekulasi tentang waktu dan tempat lahir mereka, cara dan gaya hidup mereka, sifat dan detail ajaran mereka, serta tingkat dan ukuran kesuksesan mereka sehingga sulit bagi manusia untuk merekonstruksi ajaran dan hidup tokoh-tokoh ini. Tidak demikian dengan orang ini. Muhammad (SAW) telah begitu tinggi menggapai dalam berbagai bidang pikir dan perilaku manusia dalam sebuah episode cemerlang sejarah manusia. Setiap detil dari kehidupan pribadi dan ucapan-ucapannya telah secara akurat didokumentasikan dan dijaga dengan teliti sampai saat ini. Keaslian ajarannya begitu terjaga, tidak saja oleh karena penelusuran yang dilakukan para pengikut setianya tapi juga oleh para penentangnya. Muhammad adalah seorang agamawan, reformis sosial, teladan moral, administrator massa, sahabat setia, teman yang menyenangkan, suami yang penuh kasih dan seorang ayah yang penyayang - semua menjadi satu. Tiada lagi manusia dalam sejarah melebihi atau bahkan menyamainya dalam setiap aspek kehidupan tersebut - hanya dengan kepribadian seperti dia-lah keagungan seperti ini dapat diraih."

K. S. RAMAKRISHNA RAO, Professor Philosophy dalam bookletnya-
"Muhammad, The Prophet of Islam" Kepribadian Muhammad, hhmm sangat sulit untuk menggambarkannya dengan tepat.. Saya pun hanya bisa menangkap sekilas saja: betapa ia adalah lukisan yang indah. Anda bisa lihat Muhammad sang Nabi, Muhammad sang pejuang, Muhammad sang pengusaha, Muhammad sang negarawan, Muhammad sangorator ulung, Muhammad sang pembaharu, Muhammad sang pelindung anak yatim-piatu, Muhammad sang pelindung hamba sahaya, Muhammad sang pembela hak wanita, Muhammad sang hakim, Muhamad sang pemuka agama. Dalam setiap perannya tadi, ia adalah seorang pahlawan. Saat ini, 14 abad kemudian, kehidupan dan ajaran Muhammad tetap selamat, tiada yang hilang atau berubah sedikit pun. Ajaran yang menawarkan secercah harapan abadi tentang obat atas segala penyakit kemanusiaan yang ada dan telah ada sejak masa hidupnya. Ini bukanlah klaim seorang pengikutnya tapi juga sebuah simpulan tak terelakkan dari sebuah analisis sejarah yang kritis dan tidak bias.

PROF. (SNOUCK) HURGRONJE :
Liga bangsa-bangsa yang didirikan Nabi umat Islam telah meletakkan dasar-dasar persatuan internasional dan persaudaraan manusia di atas pondasi yang universal yang menerangi bagi bangsa lain. Buktinya, sampai saat ini tiada satu bangsa pun di dunia yang mampu menyamai Islam dalam capaiannya mewujudkan ide persatuan bangsa-bangsa. Dunia telah banyak mengenal konsep ketuhanan, telah banyak individu yang hidup dan misinya lenyap menjadi legenda. Sejarah menunjukkan tiada satupun legenda ini yang menyamai bahkan sebagian dari apa yang Muhammad capai. Seluruh jiwa raganya ia curahkan untuk satu tujuan: menyatukanmanusia dalam pengabdian kapada Tuhan dalam aturan-aturan ketinggian moral. Muhammad atau pengikutnya tidak pernah dalam sejarah menyatakan bahwa ia adalah putra Tuhan atau reinkarnasi Tuhan atau seorang jelmaan Tuhan -dia selalu sejak dahulu sampai saat ini menganggap dirinya dan dianggap oleh pengikutnya hanyalah sebagai seorang pesuruh yang dipilih Tuhan.

THOMAS CARLYLE in his HEROES AND HEROWORSHIP
"(Betapa menakjubkan) seorang manusia sendirian dapat mengubah suku-suku yang saling berperang dan kaum nomaden (Baduy) menjadi sebuah bangsayang paling maju dan paling berperadaban hanya dalam waktu kurang dari dua decade." "Kebohongan yang dipropagandakan kaum Barat yang diselimutkan kepada orang ini (Muhammad) hanyalah mempermalukan diri kita sendiri." "Sesosok jiwa besar yang tenang, seorang yang mau tidak mau harus dijunjung tinggi. Dia diciptakan untuk menerangi dunia, begitulah perintah Sang Pencipta Dunia."

EDWARD GIBBON and SIMON OCKLEY speaking on the profession of ISLAM write:
'Saya percaya bahwa Tuhan adalah tunggal dan Muhammad adalah pesuruh-Nya' adalah pengakuan kebenaran Islam yang simpel dan seragam.Tuhan tidak pernah dihinakan dengan pujaan-pujaan kemakhlukan; penghormatan terhadap Sang Nabi tidak pernah berubah menjadi pengkultusan berlebihan; dan prinsip-prinsip hidupnya telah memberinya penghormatan dari pengikutnya dalam batas-batas akal dan agama

(HISTORY OF THE SARACEN EMPIRES, London, 1870, p. 54).
Muhammad tidak lebih dari seorang manusia biasa. Tapi ia adalah manusia dengan tugas mulia untuk menyatukan manusia dalam pengabdian terhadapsatu dan hanya satu Tuhan serta untuk mengajarkan hidup yang jujur dan lurus sesuai perintah Tuhan. Dia selalu menggambarkan dirinya sebagai 'hamba dan pesuruh Tuhan' dan demikianlah juga setiap tindakannya.

SAROJINI NAIDU, penyair terkenal India
(S. Naidu, IDEALS OF ISLAM, vide Speeches & Writings, Madras, 1918, p. 169):
Inilah agama pertama yang mengajarkan dan mempraktekkan demokrasi; di setiap masjid, ketika adzan dikumandangkan dan jemaah telah berkumpul, demokrasi dalam Islam terwujud lima kali sehari ketika seorang hamba dan seorang raja berlutut berdampingan dan mengakui: 'Allah Maha Besar'...Saya terpukau lagi dan lagi oleh kebersamaan Islam yang secara naluriah membuat manusia menjadi bersaudara.

DIWAN CHAND SHARMA:
"Muhammad adalah sosok penuh kebaikan, pengaruhnya dirasakkan dan tak pernah dilupakan orang-orang terdekatnya.

(D.C. Sharma, THE PROPHETS OF THE EAST, Calcutta, 1935, pp. 12) James A. Michener, "Islam: The Misunderstood Religion," in READER'S DIGEST (American edition), May 1955, pp. 68-70.
Muhammad, seorang inspirator yang mendirikan Islam, dilahirkan pada tahun 570 masehi dalam masyarakat Arab penyembah berhala. Yatim semenjakkecil dia secara khusus memberikan perhatian kepada fakir miskin, yatim piatu dan janda, serta hamba sahaya dan kaum lemah. Di usia 20 tahun,dia sudah menjadi seorang pengusaha yang sukses, dan menjadi pengelola bisnis seorang janda kaya. Ketika mencapai usia 25, sang majikan melamarnya.. Meski usia perempuan tersebut 15 tahun lebih tua Muhammad menikahinya dan tetap setia kepadanya sepanjang hayat sang istri. "Seperti halnya para nabi lain, Muhammad memulai tugas kenabiannya dengan sembunyi2 dan ragu2 karena menyadari kelemahannya. Tapi "Baca"adalah perintah yang diperolehnya, -dan meskipun sampai saat ini diyakini bahwa Muhammad tidak bisa membaca dan menulis - dan keluarlahdari mulutnya satu kalimat yang akan segera mengubah dunia: "Tiada tuhan selain Tuhan." "Dalam setiap hal, Muhammad adalah seorang yang mengedepankan akal. Ketika putranya, Ibrahim, meninggal disertai gerhana dan menimbulkananggapan ummatnya bahwa hal tersebut adalah wujud rasa belasungkawa Tuhan kepadanya, Muhammad berkata: "Gerhana adalah sebuah kejadian alam biasa, adalah suatu kebodohan mengkaitkannya dengan kematian atau kelahiran seorang manusia." "Sesaat setelah ia meninggal, sebagian pengikutnya hendak memujanya sebagaimana Tuhan dipuja, akan tetapi penerus kepemimpinannya (Abu Bakar-pen.) menepis keingingan ummatnya itu dengan salah satu pidato relijius terindah sepanjang masa: 'Jika ada diatara kalian yang menyembah Muhammad, maka ketahuilah bahwa ia telah meninggal. Tapi jika Tuhan- lah yang hendak kalian sembah, ketahuilah bahwa Ia hidup selamanya". (Ayat terkait: Q.S. Al Imran, 144 - pen.)

W. Montgomery Watt, MOHAMMAD AT MECCA , Oxford , 1953, p. 52.
"Kesiapannya menempuh tantangan atas keyakinannya, ketinggian moral para pengikutnya, serta pencapaiannya yang luar biasa - semuanya menunjukkanintegritasnya. Mengira Muhammad sebagai seorang penipu hanyalah memberikan masalah dan bukan jawaban. Lebih dari itu, tiada figur hebat yangdigambarkan begitu buruk di Barat selain Muhammad"

Annie Besant, THE LIFE AND TEACHINGS OF MUHAMMAD, Madras , 1932, p. 4..
"Sangat mustahil bagi seseorang yang memperlajari karakter Nabi Bangsa Arab, yang mengetahui bagaimana ajarannya dan bagaimana hidupnya untukmerasakan selain hormat terhadap beliau, salah satu utusan-Nya. Dan meskipun dalam semua yang saya gambarkan banyak hal-hal yang terasa biasa, namun setiap kali saya membaca ulang kisah-kisahnya, setiap kali pula saya mersakan kekaguman dan penghormatan kepada sang Guru Bangsa Arab tersebut."

Bosworth Smith, MOHAMMAD AND MOHAMMADANISM, London , 1874, p. 92.
"Dia adalah perpaduan Caesar dan Paus; tapi dia adalah sang Paus tanpa pretensinya dan seorang caesar tanpa Legionnaire- nya: tanpa tentara, tanpa pengawal, tanpa istana, tanpa pengahasilan tetap; jika ada seorang manusia yang pantas untuk berkata bahwa dia-lah wakil Tuhan penguasa dunia, Muhammad lah orang itu, karena dia memiliki kekuatan meski ia tak memiliki segala instrument atau penyokongnya. "

John William Draper, M.D., L.L.D., A History of the Intellectual Development of Europe, London 1875, Vol.1, pp.329-330
"Empat tahun setelah kematian Justinian, pada 569 AD, telah lahir diMekkah Arabia seorang manusia yang sangat besar pengaruhnya terhadap ummat[Pratisto, Himawan] manusia .
Muhammad"

John Austin, "Muhammad the Prophet of Allah," in T.P. 's and Cassel 's Weekly for 24th September 1927.
Dalam kurun waktu hanya sedikit lebih dari satu tahun, ia telah menjadi pemimpin di Madinah. Kedua tangannya memegang sebuah tuas yang siapmengguncang dunia.

Professor Jules Masserman
"Pasteur dan Salk adalah pemimpin dalam satu hal (intelektualitas- pen).Gandhi dan Konfusius pada hal lain serta Alexander, Caesar dan Hitler mungkin pemimpin pada kategori kedua dan ketiga (reliji dan militer pen.). Jesus dan Buddha mungkin hanya pada kategori kedua. Mungkin pemimpin terbesar sepanjang masa adalah Muhammad, yang sukses pada ketiga kategori tersebut. Dalam skala yang lebih kecil Musa melakukan hal yang sama."

-salinan dari sumber.

9 Mimpi Nabi ...

Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya aku telah mengalami mimpi-mimpi yang menakjubkan pada malam aku sebelum di Israqkan.... ...."

1. 
   Aku telah melihat seorang dari umatku telah di datang oleh malaikatul maut dengan keadaan yg amat mengerunkan untuk mengambil nyawanya, maka malaikat itu terhalang perbuatannya itu disebabkan oleh KETAATAN DAN KEPATUHANNYA KEPADA KEDUA IBUBAPANYA.
2. 
   Aku melihat seorang dari umatku telah disediakan azab kubur yang amat menyiksakan, diselamatkan oleh berkat WUDUKNYA YANG SEMPURNA.
3. 
   Aku melihat seorang dari umatku sedang dikerumuni oleh syaitan-syaitan dan iblis-iblis lakhnatullah, maka ia diselamatkan dengan berkat ZIKIRNYA YANG TULUS IKHLAS kepada Allah.
4. 
   Aku melihat bagaimana umatku diseret dengan rantai yang diperbuat daripada api neraka jahanam yang dimasukkan dari mulut dan dikeluarkan rantai tersebut ke duburnya oleh malaikut Ahzab,tetapi SOLATNYA YANG KHUSUK DAN TIDAK MENUNJUK-NUNJUK telah melepaskannya dari seksaan itu.
5. 
   Aku melihat umatku ditimpa dahaga yang amat berat, setiap kali dia mendatangi satu telaga di halang dari meminumnya,ketika itu datanglah pahala PUASANYA YANG IKHLAS KEPADA ALLAH SWT memberi minum hingga ia merasa puas.
6. 
   Aku melihat umatku cuba untuk mendekati kumpulan para nabi yang sedang duduk berkumpulan- kumpulan, setiap kali dia datang dia akan diusir, maka menjelmalah MANDI JUNUB DENGAN RUKUN YANG SEMPURNANYA sambil ke kumpulanku seraya duduk disebelahku.
7. 
   Aku melihat seorang dari umatku berada di dalam keadan gelap gelita di sekelilingnya, sedangkan dia sendiri di dalam keadaan binggung, maka datanglah pahala HAJI DAN UMRAHNYA YANG IKHLAS KEPADA ALLAH SWT lalu mengeluarkannya dari kegelapan kepada tempat yang terang - benderang.
8. 
   Aku melihat umatku cuba berbicara dengan golongan orang mukmin tetapi mereka tidakpun membalas bicaranya,maka menjelmalah SIFAT SILATURRAHIMNYA DAN TIDAK SUKA BERMUSUH-MUSUHAN SESAMA UMATKU lalu menyeru k epada mereka agar menyambut bicaranya,lalu berbicara mereka dengannya.
9. 
   Aku melihat umatku sedang menepis-nepis percikan api ke mukanya,maka segeralah menjelma pahala SEDEKAHNYA YANG IKHLAS KaReNA ALLAH SWT lalu menabir muka dan kepalanya dari bahaya api tersebut.

-salinan dari sumber

Kecantikan Wanita, Kegagahan Lelaki

Kecantikan seorang wanita bukan kepada rupa fizikal tapi pada murni rohani.

Perempuan yang cantik adalah:-

1) Perempuan yang tahan menerima sebuah kehilangan

2) Perempuan yang tidak takut pada kemiskinan

3) Perempuan yang tabah menanggung kerinduan setelah ditinggalkan

4) Perempuan yang tidak meminta-minta agar dipenuhi segala keinginan.

Kecantikan perempuan berdiri di atas teguh iman.

Seluruh kecantikan yang ada pada Khadijah adalah kecantikan sempurna bagi seorang perempuan.


Kegagahan seorang lelaki bukan kepada pejal otot badan, tetapi pada kekuatan perasaan.

Lelaki yang gagah adalah:-

1)Lelaki yang mampu mengalirkan airmata untuk ingatan

2)Lelaki yang sedia menerima segala teguran

3)Lelaki yang memberi madu, setelah menerima racun

4)Lelaki yang tenang dan lapang dada

5)Lelaki yang baik sangka

6)Lelaki yang tak pernah putus asa

Kegagahan lelaki berdiri di atas kemuliaan hati.

Seluruh kegagahan yang ada pada Nabi Muhammad adalah kegagahan yang sempurna seorang lelaki.

MELAYU! MELAYU! MELAYU!.....

Tiba-tiba panas isu Melayu! Melayu! Melayu!....kenapa selalu begini? Pantang disentuh sedikit, cepat kita melenting tak bertempat. Apa terlalu baik sangatkah atau terlalu hebat sangatkah orang Melayu ini, terutama Melayu di negara kita? Kadang-kadang begitu membosankan apabila Melayu begitu sensatif seolah-olah tidak boleh diusik atau dikomen langsung, inikah sifat sebenar kita orang Melayu!

Tidak malukah kita asyik melenting kalau ada orang berniat baik memperkatakan pendapat atau bertindak untuk kebaikkan kita sendiri dalam perkara yang membabitkan hak, keluarga, agama, maruah dan negara.

Kenapa tidak boleh untuk dibincang sesuatu yang lebih baik?

Apa sifat sebenarnya orang Melayu? Apa identiti orang Melayu? Apa kejayaan sebenar orang Melayu? Apa usaha orang Melayu? Sampai bila Melayu masih dengan perkara-perkara yang remeh untuk terus diwarisi kepada anak cucu akan datang? Kenapa kita tidak mahu berfikir perkara yang lebih baik untuk orang Melayu dan boleh dibincangkan tanpa dikaitkan dengan kuasa atau politik. Kenapa kita tidak sungguh-sungguh menjaga keseluruhan orang Melayu? Kenapa kita tidak berusaha membangunkan lagi bangsa Melayu dalam semua bidang? Sudah cukupkah kejayaan orang kita sekarang ini? Kenapa kita asyik menongkat bangsa kita untuk maju? Kenapa Melayu tidak berusaha membangun dengan cara sendiri tanpa bantuan? Kenapa kita tidak lebih sensatif untuk merubah identiti orang Melayu menjadi lebih baik agar tidak diperkecilkan oleh bangsa lain.

Kita sahaja kah Melayu yang ada di dunia ini, bagaimana dengan Melayu yang ada di tempat lain? Mengapa harus kita sensatif sangat kalau kita sudah berjaya, manja sangat ke Melayu kita? Kita cuma dipandang hebat hanya di kampung sendiri sebab itu kita tidak bersungguh-sungguh mempertahankan maruah orang Melayu, seolah-olah tidak ada perkara lain lagi penting kecuali Hak dan Ketuanan orang Melayu itu sahaja.

Sampai bila Melayu hendak begini? kebetulan di negara ini kita berkuasa dan kita adalah majoriti yang menguasai politik, negara dan agama Islam tetapi bagaimana orang Melayu yang merantau boleh berusaha tanpa ada keistimewaan semua itu namun mereka boleh berjaya tanpa ada pertolongan seperti di sini.

Adakah mereka juga sensatif seperti orang kampung di sini, kenapa mereka boleh menurut kuasa kerajaan negara yang mereka duduki, tidak pernah pula membantah atau meminta-minta hak keistimewaan mereka seperti di Malaysia ini. Tidak malukah kita asyik dinilai sebagai bangsa yang mementingkan kaum dan kuasa tetapi lemah dalam usaha dan ilmu, setakat mana hebatnya Melayu mencipta nama dalam dunia sekarang? cubalah kita nilai sejarah Melayu dari dahulu sampai sekarang, bagaimana kedudukan kita sebenarnya adakah kita terlalu hebat?

Bangsa lain di dunia luar lebih ramai dan lebih maju dari kita tetapi tidak seperti orang Melayu, mereka tidak asyik membincangkan hal-hal politik kampung halaman dan bercerita pasal ketuanan atau apa sahaja seperti orang kita, kita sebenarnya asyik hendak dimanjakan. Kalau ada orang bukan Melayu lebih baik, semuanya kita tidak setuju kemudian kita asyik dengan prasangka buruk dan hasad dengki yang tidak habis-habis terhadap mereka, inikah warisan dan identiti kita turun-temurun?

Adakah ini baik untuk anak cucu kita akan datang hidup dengan sifat perkauman, marah membabi buta, cepat melenting tanpa usul periksa dan tidak memperbaiki diri sendiri.

Kita masih bersifat kais pagi makan pagi kais petang makan petang, sifat penyabar kita terlalu baik hingga bangsa sendiri yang menjajah, menghina, mempermainkan kita sendiripun, masih terus diberi mereka peluang tanpa sedar mana yang baik dan yang buruk yang sepatutnya disokong akhirnya yang disokong itu sendiri yang merebahkan kita semua.

Melayu kita memang sifatnya mudah cepat selesa dengan sedikit kelebihan yang ada terutama yang tinggal di tanah air sendiri. Sifat cepat selesa dan terlalu sabar hingga kita menjadi tidak kreatif dan malas untuk melebarkan lagi kebolehan kita dan kita hanya mampu menjadi alibaba serta bernafsu ingin cepat menjadi boss untuk cepat kaya.

Kita sememangnya suka menunjuk lagak pada bangsa sendiri, cepat bongkak dan bangga diri terutama kalau dapat menunjuk-nunjuk dengan ahli keluarga atau kawan-kawan sesama bangsa. Berlagak seolah sudah berjaya bertaraf dunia, sifat suka memandang rendah pada orang lain, suka bermegah dengan harta dan pangkat yang dimiliki. Malahan kita juga sanggup membuatkan orang kita susah semata-mata sifat irihati tidak memberi orang melebihi apa yang kita ada, perhubungan sesama ahli keluarga juga tidak kukuh sering berbalah berkenaan status dan harta, yang baikpun pasti ada niat sebaliknya atau sekadar menjaga nama orang tua.

Maka terasa hebatlah dunia ini dengan kejayaan jika berjaya bersaing menunjukkan kehebatan diri pada bangsa sendiri, tetapi bila di beri peluang bersaing dengan bangsa lain dalam atau luar negara pasti menikus dan malu-malu terus tidak ada keyakinan diri.

Dalam perkara menuntu ilmu juga sama, malas membaca serta malas mengkaji serta menghasilkan sesuatu yang baru, perangai berlagak pandai konon semuanya boleh diuruskan, tidak merendah diri disamping tidak mahu belajar dari bawah malu menjadi kuli tetapi bernafsu menjadi boss. Sikap malas juga menjadi masalah orang kita, ego Melayu, heboh sekampung hasil tidak ada, depan bangsa lain menunjuk pandai tetapi otak fikiran masih Melayu lama.

Sikap hanya ingin bekerja disektor kerajaan ataupun di syarikat-syarikat besar untuk cepat senang serta boleh menikmati kemudahan yang tersedia dan tidak mahu berhadapan risiko hilang pekerjaan menjadikan kita bangsa yang semakin tidak berani mengambil risiko untuk berdikari dan berjaya, akhirnya kita masih dalam corak pemikiran yang sama tidak berubah hanya bergaul dalam tempurung sesama sendiri. Sampai bila?

Sampai bila asyik suka berpolitik hingga perkara karut pun mesti dipolitikan, itulah dia kehebatan orang Melayu semua perkara mesti dikaitkan dengan politik. Kononnya untuk maju kita mesti berada dalam politik, pada Melayu politik adalah segalanya tetapi kita tidak sedar politik yang macam mana yang menjamin kuasa Melayu itu? Politik sekarang semuanya tidak ada keikhlasan semua mesti dapat pulangannya, kuasa politik inilah membuatkan ramai Melayu ego dengan kuasa, siang malam pagi petang asyik dengan main politik, yang haram menjadi halal, keluarga terabai dan akhirnya negara boleh terjual.

Sifat kedaerahan begitu kuat yang masih tidak dibuang, walaupun ramai pelajar yang telah berlajar di luar negara beribu-ribu jumlahnya tetapi bila balik Malaysia terus menjadi kalut, pemikiran kembali ke acuan lama disalah guna kepandaian pada tempat yang sepatutnya. Sifat kedaerahan ini menjadikan kita mementing diri sendiri kesannya terbit sikap kroni-kroni mengikut keturunan, kawan, keluarga, politik dan kuasa.

Yang malas bertambah malas tetapi bernafsu hendak cepat kaya, yang rajin bertambah rajin hingga terlanggar hukum tidak mengapa, yang kaya bertambah kaya, yang berkuasa bertambah kuasa hingga melanggar undang-undang dan keadilan, yang tua asyik berpolitik mengejar kuasa dan harta, yang muda remaja asyik berhibur siang malam seperti tiada batas akhirnya gejala sosial semakin parah tanpa ada rasa takut pada peraturan dan agama. Artis pula semakin menjadi idola bukannya individu yang berilmu dan berakhlak yang ada dalam fikiran mereka jauh sekali golongan agama dijadikan sebagai panduan. Kadang-kadang kita ini lebih kebaratan dari orang barat itu sendiri, hilang jati diri kita yang sebenarnya.

Sememangnya kita berhak berasa marah dengan bangsa Melayu sebab itu saya juga berhak menulis untuk mencurahkan rasa geli perangai orang Melayu yang kebelakangan ini terlalu sensatif tidak bertempat dengan isu politik yang dikaitkan soal Ketuanan Melayu, Kuasa Raja Melayu dan Bahasa Melayu. Ini sengaja untuk menarik perhatian orang Melayu yang lemah semata-mata cuba mempertahan kuasa dan harta mereka yang semakin pupus. Akhirnya bangsa Melayu itu sendiri akan menjadi semakin lemah dan jika tidak ada suara-suara yang berani melawan wayang politik lucah yang dipertontonkan pada kita sekarang ini.

Bukanlah niat saya menulis ini penuh dengan sikap buruk pada bangsa saya sendiri, tetapi supaya kita sedar kelemahan yang ada, bukannya tidak ada kebaikkan pada orang Melayu cuma biarlah kali ini saya luahkannya dan nyatakan sifat buruk kita supaya kita celik memandang kehadapan demi Agama, Bangsa dan Negara. Lebih baik kita merubah yang buruk menjadi lebih baik sebelum kita ceritakan hanya yang terbaik.

Selepas ini saya akan menulis sifat baik orang Melayu, supaya saya lebih adil dan setidak-tidak saya sudah melepaskan geram yang terpendam.

disambung... akan ditambah baik lagi.

AIDIL FITRI 2008

Assalamualaikum..terasa lama juga berehat semenjak selepas raya, hari ini dah masuk hari ke 20 Syawal hanya tinggal 10 hari lagi untuk kita berpeluang melakukan puasa sunat Syawal ataupun puasa enam. Semenjak selepas raya tempoh hari idea agak perlahan mencari isu-isu untuk dipaparkan dalam blog ini, walaupun dalam negara hari ini banyak isu yang boleh diceritakan tetapi saya masih berfikir apa yang terbaik untuk disampaikan kepada pembaca.

Jadi saya terfikir untuk berkongsi cerita pasal Hari Raya, baiklah saya akan mulakan dengan cerita perjalanan pulang ke kampung. Cuti yang bermula hari sabtu tetapi saya membuat keputusan balik kampung hari ahad pagi, ini bermakna saya ada tiga hari berada di kampung sebelum raya. Kesempatan ini telah saya gunakan untuk membuat apa yang patut, termasuk menolong orang tua saya di ke dua belah pihak, pihak isteri dan pihak saya. Kebetulan kampung kami tidak jauh cuma dalam satu daerah jika memandu kereta hanya mengambil masa 20 minit sahaja.

Tahun ini banyak masa buat persediaan di kampung. Semasa perjalanan pulang ke kampung keadaan di lebuhraya agak selesa tidak ada kesesakkan yang teruk terutama di lebuhraya menuju ke selatan, perjalanan lancar mungkin ramai sudah merancang waktu perjalan mereka dengan lebih teliti. Kamipun sampai di kampung menjelang waktu berbuka kerana berhenti di bandar Seremban untuk membeli serba sedikit persiapan yang masih belum dibeli.

Suasana di kampung semua sedang sibuk membuat persiapan akhir menjelang raya, di tepi-tepi jalan kelihatan sudah ada orang menjual daging. Selepas sampai di kampung saya telah pergi ke Pasar Ramadhan, keadaaannya memang sesak ketika membeli juadah mungkin ramai yang sudah balik ke kampung. Semasa memilih-milih untuk membeli kuih terkejut juga bila melihat harga kuih lebih mahal dari di KL, kalau di KL kuih masih lagi dapat seringgit tiga tetapi di kampung harga kuih satu 40 sen, nasi ayam pula satuRM4 ringgit.

Kebanyakkan harga sudah tidak seperti tahun-tahun lepas, berkata dalam hati inilah kesan dari kenaikkan harga minyak kalau tidak dipantau keadaan akan menjadi lebih teruk walaupun kerajaan sudah umumkan harga minyak turun sepuluh sen sebelum raya tetapi masih tiada kesan pada harga barang sudah pasti tahun ini ramai lebih berhati-hati untuk berbelamja.

Sehari sebelum raya adalah hari mantai iaitu hari yang dikenali oleh orang di Negeri Sembilan sebagai hari membuat persediaan sehari sebelum raya seperti memasak rendang, lemang, ketupat dan macam-macam lagi. Satu perkara yang wajib pada hari itu ialah membeli daging lembu dan ayam untuk dibuat rendang.

Awal pagi lagi saya telah keluar mencari daging di pasar dan membeli barang keperluan yang lain, ketika mencari-cari daging lembu di pasar saya lihat harganya RM18 sekilo kemudian saya cuba tengok di kedai tepi jalan, harganya dalam RM 20 sekilo. Hairan juga kenapa berbeza harga daging di pasar dengan daging di tepi jalan, mungkin orang yang berniaga di tepi jalan mencari untung lebih sebab mereka kebanyakkannya berniaga cuma setahun sekali menjelang raya sahaja....tetapi kenapa ini tidak di pantau?

Seterusnya saya pergi mencari keperluan lain, sememangnya harga barang di mana-mana pun sama tidak kira di bandar atau di kampung, semua orang terasa kenaikkannya. Siapa yang mahu disalahkan.... mahu tidak mahu terpaksa juga beli, perayaan cuma setahun sekali yang mesti disambut. Selesai membeli saya pulang ke rumah dan hantar ke dua-dua kampung sekali, sampai sahaja kelihatan orang tua kami sibuk di dapur dan juga di luar rumah sedang memasak.

Cuma di sebelah saya, orang tua saya sudah tidak sihat lagi dan tidak banyak yang dapat dilakukan, ayah saya sudah uzur tidak mampu untuk membuat kerja lagi, kalau berjalanpun mesti menggunakan tongkat. Kesihatanya sudah uzur sejak empat tahun dulu, macam-macam ubat dan hospital sudah diusahakn tetapi untuk sembuh masih belum lagi.

Jadi saya lebih banyak menghabiskan masa saya di rumah orang tua saya menolong apa yang perlu termasuk memasak rendang. Semasa sedang menyiang daging ayam yang baru dibeli untuk di potong kecil, jari saya telah terluka terkena pisau dan terkopek sedikit kulit di jari saya dan darahnya meleleh keluar, kemudian saya biarkan sehingga darah berhenti dan menyapu dengan minyak gamat. Semuanya saya lakukan dan mak saya hanya mengarahkan apa yang perlu manakala kakak hanya membuat kerja dalam rumah....untuk pengetahuan semua sekarang saya sudah tahu memasak rendang kampung orang Negeri Sembilan...hehehe. Begitulah rutin tugas saya setiap kali menjelang raya.
Menjelang petang semuanya hampir selesai dan saya pun serahkan tugas pada kakak saya untuk dihabiskan. Saya pun balik ke rumah orang mertua saya, di sana ramai yang membantu sebab adik-adik ramai, anak saya juga sibuk menolong termasuk memasang pelita dengan pakcik saudaranya. Persiapan di rumah mertua sama sahaja semua hampir selesai jadi boleh lah semua berehat-rehat sementara menunggu waktu berbuka kebetulan petang itu hujan telah turun.

Pada waktu malam menjelang raya saya telah keluar ke pekan dengan anak saya melihat di Bazar Ramadhan, kebetulan juga ada lelong kuih raya serta barang keperluan lain termasuk juga bunga api dan mercun. Keadaan sama seperti di Jalan Masjid India semua kuih dijual murah, saya juga ambil kesempatan membeli kuih dan tiba-tiba terjumpa kawan sekampung yang sedang berniaga, dia sudah lama saya tidak jumpa hampir 15 tahun. Selepas bercerita bertanya khabar terpaksa juga beli untuk menolongnya dan kuih-kuih itu saya berikan pada kedua-dua kampung.

Keesokkan hari adalah hari raya semua orang akan sambut Aidil Fitri, pagi-pagi saya sudah bangun bersiap untuk ke masjid bersama anak lelaki, jam 8 pagi selepas bersarapan secara ringkas saya keluar ke masjid kampung tapi bila sahaja sampai masih belum ada orang lagi, saya pun terasa pelik kenapa orang tidak ambil kesempatan bertakbir awal pagi lagi, jadi saya pun tukar program pergi ke masjid besar iaitu masjid daerah di pekan. Sampai di masjid orang sudah bersedia untuk solat, saya rasa sekejap sangat sebab sembahyang sunat raya akan dimulakan pukul 8.30 pagi. Bergegas mengangkat wuduk kemudian mencari tempat dalam saf solat tetapi sudah penuh sebab ramai yang sudah datang awal-awal lagi jadi sayapun pergi ke tingkat atas bersama anak saya.

Sampai di tingkat atas ada perkara yang tidak selesa bagi saya sebab lantainya kotor dengan tahi cicak dan burung, lantai hitam berabuk, semasa solat saya terpaksa mengalas sapu tangan untuk bersujud sudah lah karpet pun tidak ada. Untuk duduk pun tidak selesa inikan untuk bersolat, saya berasa tidak puas hati dengan pengurusan pihak masjid tidak membuat persediaan langsung untuk menyambut Aidil Fitri. Sepatutnya AJK masjid sudah tahu masalah ini kerana ramai yang akan bersolat kebiasaannya sampai di luar masjid orang bersolat, tetapi kenapa mereka tidak peka menguruskan hal-hal masjid, saya betul-betul kecewa.

Pagi itu sememangnya saya ada membawa duit untuk didermakan pada masjid, tapi bila fikir saya solat dalam keadaan yang tidak selesa, terus saya tawar hati hendak dermakan duit tadi dan saya telah beri pada seorang pengemis yang berada di luar masjid. Saya lihat dia duduk luar kawasan masjid seperti orang kurang siuman jadi tergerak hati untuk hulurkan duit pada pemgemis itu. Semasa saya hulurkan duit dia tersenyum kemudian ucapkan terima kasih dan selamat hari raya kepada saya, selepas itu saya terfikir dia ini gila atau tidak ataupun cuma jadi pengemis sebenarnya dia waras.

Timbul perasaan kasihan lihatkan dia di luar pagar masjid seorang diri, orang yang lalu di pintu masjid itu buat tidak tahu dengannya, kalau dilihat dari pakaiannya memang kotor dan bajunya koyak. Semasa berjalan keluar dari masjid saya melihat dia pun ikut sama beredar meninggalkan masjid. Mungkin perasaannya ingin beraya seperti orang lain sambil mendengar takbir di pagi raya.

Saya pun tak tahu kenapa saya terfikir untuk memberinya duit raya, secara sepontan saya dermakan duit padanya. Lagi satu perkara yang saya terasa ialah selepas hulurkan duit itu tadi dia bersalam dengan saya sambil ucapkan terima kasih dan selamat hari raya. Hati saya rasa gembira sebab saya mungkin sudah dapat mengembirakan hati orang yang dalam kesusahan, kenapa dia jadi begitu itu semua urusan tuhan, mungkin juga dia tidak minta untuk jadi begitu. Selepas itu saya pun beredar pergi ke kubur dan anak saya tersenyum selepas melihat peristiwa pagi itu.

Selepas itu kami pun menuju ke kubur menziarahi kubur emak yang sudah lama meninggalkan saya semenjak dari umur setahun lagi sambil menziarahi kubur nenak dan saudara-saudara yang lain. Selepas membersihkan kubur serba sedikit sambil membaca surah Yassin, selepas selesai ziarah kubur itu kami pun beredar balik ke rumah.

Sampai sahaja di rumah kami menziarahi pula kubur anak saya yang telah meninggalkan kami awal-awal lagi serta menziarahi juga kubur bapa mertua. Selepas itu saya balik ke rumah, seperti biasa awal pagi sudah ada yang datang ke rumah beraya sambil menjamu selera makan rendang, ketupat dan kuih-muih, suasana agak meriah dengan kehadiran ramai sanak-saudara terdekat.

Saya bersalam dengan tetamu kemudian bersalam raya pula dengan emak mertua dan Wan sambil hulurkan Ang Pow untuk mereka. Jam hampir pukul 11 pagi selepas melayan tetamu yang datang dan ada juga yang sudah balik selepas itu kami pula bersiap untuk balik beraya di rumah orang tua saya.

Kami beredar dari sana menuju ke kampung saya, sampai di sana sudah ada tetamu yang datang sekali lagi terpaksa layan mereka sambil tolong menghidangkan makanan. Ramai saudara yang telah datang hingga ke pukul 3 petang baru reda sedikit. Selepas itu kami berehat sementara menunggu adik yang lain balik untuk mereka ambil giliran membantu emak saya kerana kalau emak seorang nanti tidak terlayan jika yang datang dalam jumlah yang ramai terutama untuk membuat hidangannya nanti.

Bila keadaan sudah kurang orang datang , saya pun mula bersiap bergerak pergi ziarah rumah saudara terdekat dalam kampung, adalah dalam lima buah rumah yang wajib dan penting untuk diziarah seperti rumah bapa saudara, nenek saudar atau saudara yang terdekat. Selepas habis berjalan raya petang itu dalam pukul 5 petang saya balik ke rumah semula, sampai di rumah terpaksa melayan lagi tetamu yang datang. Kebanyakkan yang datang adalah saudara yang datang untuk menziarah ayah saya yang uzur, mungkin inilah masa sesuai melawat sebab waktu lain mungkin tiada kelapangan.

Semasa sedang rehat-rehatkan badan adik saya sampai dari Melaka untuk beraya di kampung, jadi semakin ramai ahli keluarga yang berkumpul menjelang petang. Hiruk- pikuk dengan suara anak buah yang bermain sesama mereka biasalah kalau sudah bertemu macam -macam aktiviti mereka semuanya ada 20 orang, berlari keluar masuk turun naik rumah sudah jadi perkara biasa memang payah hendak ditegur.

Menjelang malam saya keluar semula berjalan raya kerumah sepupu, kebetulan kakak saya akan balik ke rumah mertua beraya di Perak. Selepas beraya di rumah sepupu dalam sejam kami pun balik ke rumah dan kakak saya pun bergerak ke Perak malam itu juga.

Episod hari raya pertama habis, keesokkan hari raya kedua seperti biasa awal pagi sudah ada yang datang beraya, baru hendak bersarapan sudah ada yng datang kebetulan juga kami sedang bersiap-siap untuk beraya ke rumah saudara yang lain. Memang kebiasaan untuk hari raya kedua kami akan beraya di rumah yang agak jauh jaraknya. Tidak membuang masa saya pun minta kebenaran untuk keluar dahulu dari saudara yang datang.

Sedang bersiap-siap keluar rumah kelihatan kakak saya yang paling tua baru balik sampai dari Melaka untuk beraya di kampung, tahun lepas giliran dia beraya di sini jadi tahun ini giliran dia beraya di Melaka pula. Kami pun bersalam-salam bila dah selesai saya terus segera keluar takut ramai lagi datang dan tergendala lagi rancangan saya.

Semasa memandu di jalan saya dapati bilangan kenderaan bertambah banyak dan jalan-jalan di sekitar pekan sudah dipenuhi kereta, di simpang-simpang berlaku kesesakkan yang amat serius hingga polis terpaksa mengawal keadaaan, kesesakkan hampir sejauh 2 kilometer. Begitulah kebiasaannya setiap hari raya jalan di kampung menjadi sesak kebiasaannya kesesakkan memang teruk pada raya pertama dan kedua. Kamipun teruskan perjalanan dan semasa dalam perjalanan pulang saya tersangkut hampir 1 jam dalam kesesakkan.

Tahun ini saya ambil kesempatan untuk mengutamakan menziarah orang yang sedang uzur, yang sudah tua dan berumur. Menjelang petang hujan turun agak lebat mendinginkan sedikit cuaca panas tengahari yang berbahang, dalam beberapa hari itu hujan memang kerap turun pada waktu petang. Pada malamnya pula saya kembali ke rumah mertua saya kerana keesokkan harinya saya akan hantar isteri mula berkerja di KL, jadi saya tinggalkan anak yang kecil bersama dengan Wan nya untuk sementara.

Keesokkan awal pagi 6.30 pagi saya bergerak ke Kuala Lumpur, sepanjang perjalanan ke bandar KL di lebuhraya lengang dan perjalanan selesa tidak seperti hari-hari biasa selalu sesak. Selepas hantar isteri ke pejabat saya pun pulang ke rumah dan selesaikan hal-hal yang tertangguh kerana ada pejabat yang beroperasi. Selesai semua perkara saya pun balik berehat di rumah dan pergi solat jumaat, kemudian menunggu waktu petang untuk menjemput isteri saya balik kerja. Selepas itu nanti kami akan terus balik ke kampung semula untuk habiskan cuti hujung minggu pula, dan sampai di kampung pukul 7 malam.

Pada malamnya saya menerima panggilan dari kawan lama sewaktu sekolah dahulu yang mengajak keluar untuk berborak-borak kerana sudah agak lama tidak bertemu. Jadi sayapun setuju dan cuba menalifon kawan yang lain seberapa ramai yang boleh. Dapatlah dalam 5 orang yang boleh keluar yang lainnya ada yang sudah balik ke KL dan ada yang sudah memulakan dan ada juga yang tidak balik kampung sebab giliran beraya di kampung isteri.

Dalam pukul 10.30 malam kamipun berkumpul di sebuah kedai kueh tiow goreng yang memang terkenal di pekan itu. Dalam 5 orang itu ada seorang kawan yang saya tidak jumpa semenjak habis sekolah di tingkatan lima dahulu sudah hampir 20 tahun tidak berjumpa, malam itu kami bertemu kembali. Kami pun bersembang panjang bertanya perkembangan kawan-kawan yang lain serta tidak terlepas juga cerita hal politik masa kini, adalah seorang kawan saya ini adalah anak bekas Yang Berhormat parti BN, dia lah yang banyak bercerita hal-hal politik kebetulan juga dia aktif dalam Pemuda UMNO bahagian.

Ada juga yang menyokongnya terutama kawan saya yang berkerja polis, habis semua isu-isu panas dan terkini diceritakan. Saya ambil jalan tengah untuk tidak mahu membantah sebab tujuan saya berjumpa sempena hari raya jadi tidak mahu bercanggah pendapat atau menyinggung sesiapa. Sememangnya saya lebih pro kepada pembangkang jadi saya banyak mendengar mereka bercerita tetapi dalam hati terasa hendak menjawap juga. Hingga pukul 1.30 tgh. mlm habislah perjumpaan kami selepas bersalam-slam dan bertukar info kamipun pulang ke rumah masing-masing.

Keesokkannya hari sabtu, suasana raya sudah mula reda, jalan raya pun sudah tidak berapa sibuk lagi mungkin ada yang sudah pulang ke bandar memulakan kerja atau ada yang pulang awal untuk mengelakkan kesesakkan sebab cuti hampir tamat. Hari itu saya masih ada lagi tiga rumah yang mesti dihabiskan sebelum kami pulang ke KL. Saya membawa isteri dan emak mertua pergi ke rumah yang itu dan balik lewat petang.

Menjelang hari ahad suasana di kampung semakin kurang cerianya, kebanyakkan mereka bersiap-siap untuk kembali ke bandar, hari itu boleh dikatakan semua keluarga membuat persiapan untuk ahli keluarga yang akan balik atau menghantar anak-anak kembali ke asrama sekolah. Sekolah juga akan memulakan hari persekolahan pada hari isnin itu, kami juga sudah merancang untuk balik ke KL awal pagi kerana kami mungkin akan singgah pula di beberapa rumah yang berdekatan semasa melaluinya nanti.

Kami telah bertolak dari kampung isteri pada pukul 11 pagi serta singgah sebentar di kampung saya memberitahu orang tua saya, seterusnya mula bergerak ke KL. Kenderaan memang banyak menuju ke KL cuma ada sedikit kesesakkan di beberapa tempat tetapi masih terkawal. Dalam perjalanan itu saya singgah di rumah yang di rancang tadi, selepas semuanya selesai dalam pukul 4.30 petang kami menuju ke lebuh raya Seremban-KL. Cuaca waktu itu hujan agak lebat tetapi hanya sekejap, setibanya di tol Sg. Besi keadaan kenderaan lengang tidak banyak kenderaan beratur membayar tol, seterunya kami sampai ke rumah pukul 5.30 petang dalam cuaca hujan.
Sampai di rumah kami mengemaskan rumah untuk bersedia kalau ada tetamu yang akan datang, dimalamnya seperti biasa bersiap-siap pula untuk anak ke sekolah esok hari begitu juga dangan saya yang akan memulakan kerja isnin itu juga.

Inilah cerita beraya di kampung selepas ini bermula pula episod suasana menyambut raya di bandar. Begitulah sedikit pengalaman hari raya yang boleh dikongsi sebagai kenangan ketika beraya di kampung, alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar dan selamat seperti yang dirancangkan tidak ada perkara yang tidak baik berlaku. Semoga selepas perayaan ini memberi kita kekuatan baru dalam hidup setelah berpuasa selama sebulan serta melakukan amal-amal di bulan Ramadhan yang lepas akan memberi kita kekuatan untuk menempuh hari-hari selepas ini.

Semoga kita akan mendapat kekuatan selepas Aidil Fitri yang lalu dan berada bersama sebahagian dari orang yang beruntung berjaya merasakan kenikmatan yang Allah telah diberikan. Akhir kata Selamat Hari Raya dan selamat berpuasa sunat Syawal.

SELAMAT HARI RAYA - EID MUBARAK

Ramadan hampir dipenghujung dan bakal meninggalkan kita untuk tahun ini, beruntunglah orang yang memahami kelebihan di hujung Ramadan ini, suasana semakin sibuk terutamanya di masjid-masjid, siang malam didatangi ramai orang untuk beriktikaf atau membuat amalan solat kiamulai, bertadaruz, berzikir atau perkara yang ingin diperbaiki dalam diri.

Lailatul Qadar pasti berlaku, cuma siapa yang dapat dan bila berlakunya sahaja yang menjadi persoalan, beruntunglah kepada yang mendapat ilham merasai malam Lailatul Qadar. Setiap amalan yang kita lakukan semasa Ramadan banyak kelebihan dan bergembiralah kepada yang berjaya.

Datangnya Syawal yang semakin hampir ini, semua wajib bergembira meraikannya, inilah hari kejayaan kepada mereka yang berusaha semasa Ramadan. Ramai akan sibuk membuat persiapan hari Eid Fitri Mubarak, semua telah dirancang dan diharapkan apa yang dilakukan berjalan dengan baik dan selamat.

DIKESEMPATAN INI SAYA MEMOHON MAAF KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG SAYA, DALAM USIA CUMA 6 BULAN INI SAYA TELAH CUBA MNYAMPAIKAN YANG TERBAIK UNTUK MENAFAAT SEMUA, SEKIRANYA TERDAPAT KESALAHAN YANG SENGAJA ATAUPUN TIDAK, TERSINGGUNG HATI DAN FIKIRAN, DIULANGI SAYA MEMOHON AMPUN MAAF ZAHIR DAN BATIN ATAS KELEMAHAN DAN KESILAPAN TULISAN SAYA.

DIUCAPKAN SELAMAT MENYAMBUT HARI RAYA EID FITRI SEMOGA BERGEMBIRA DIHARI LEBARAN BERSAMA KELUARGA, SANAK SAUDARA, SAHABAT HANDAI SERTA SENTIASA BERADA DALAM KEADAAN SELAMAT DAN SEJAHTERA DAN DIJAUHI SEBARANG KEMALANGAN.

Semoga selepas hari raya, ikatan silaturahim menjadi semakin dekat dan kuat. Semoga akan bertambah kekuatan dan azam dalam niat setiap perkara yang baik demi perubahan untuk kebaikkan. Semoga kita lebih berjaya serta mendapat berkat dari usaha dan doa yang dipohon selama ini.

SELAMAT HARI RAYA...DRI GHAZALI SEKELUARGA.

HIKMAT, RAHSIA DAN KHASIAT SURAH-SURAH AYAT- AYAT AL QURAN ALKARIM

1) BISMILLAH (Dengan nama Allah) Barangsiapa membaca sebanyak 21 kali ketika hendak tidur, nescaya terpelihara dari godaan dan gangguan syaitan, dari bencana manusia dan jin, daripada kecurian dan kebakaran, dan daripada kematian terkejut. Dan barangsiapa membaca sebanyak 50 kali diahadapan orang yang zalim, hinalah dan masuk ketakutan dalam hati si zalim serta naiklah keberanian dan kehebatan kepada pembaca.

2) SURAH AL-FATIHAH (Pembukaan) Barangsiapa membacanya sebanyak 41 kali diantara sembahyang sunatnya, nescaya permintaannya di perkenankan, jika sakit lekas sembuh dan nescaya dikasihi oleh makhluk dan ditakuti oleh musuh.Barangsiapa membaca 20 kali sesudah tiap-tiap sembahyang fardhu,nescaya rezkinya dilapangkan oleh Tuhan dan bertambah baik keadaannya, serta bercahaya rohaninya.

(3) AYAT AL-KURSI (Kekuasaan Allah) Barangsiapa membacanya sekali selepas setiap sembahyang fardhu,nescaya terpelihara dari tipu daya dan ganguan syaitan. Dengan membacanya, seorang yang miskin akan menjadi kaya, dan jika dibaca ketika hendak tidur nescaya akan terselamat dari kecurian, kebakaran dan kekaraman.Barangsia pa sentiasa membaca ayat Al-Kursi, nescaya Allah akan kurniakan kepada ahli rumahnya kebaikkan yang tidak terhitung banyaknya.Barangsia pa berwudhuk lalu membaca sekali, nescaya Allah Akan meninggikan darjatnya setinggi 40 darjat dan Allah akan mendatangkan para malaikat menurut bilangan hurufnya,seraya berdoa untuk sipembaca sehinggalah ke hari Qiamat.Dan tersebut dalam hadith yang lain: Barangsiapa membacanya ketika hendak tidur, nescaya Allah akan membuka pintu rahmat baginya hingga kesubuh, dan mengurniakan kota nur menurut bilangan rambut dibadannya. Jika sipembacanya meninggal dunia pada malam itu,ia dikira mati syahid.Hadith yang lain mengatakan: Barangsiapa membacanya selepas setiap sembahyang fardhu, nescaya akan terpelihara dari kekerasan malakul-maut, dan Allah sendiri yang mencabut rohnya, dan dia akan dibangkitkan bersama para Mujahid yang berjihad beserta para Anbiya hingga ia gugur mati Syahid. Imam Jaafar Shadiq r.a. mengatakan:Barangsi apa membaca sekali, nescaya Allah akan menghindar darinya 1,000 kesukaran duniawi, yang terkecil sekali ialah kemiskinan dan kepapaan, dan 1,000 kesukaran ukhrawi, yang terkecil sekali ialah azab neraka.

(4) SURAH AL-BAQARAH (Sapi Betina) Barangsiapa membaca dua ayat terakhir dari surah ini (Amanarrasulu) sebelum tidur, ia akan terselamat dari segala bala bencana dan mara bahaya.

(5) SURAH ALI-IMRAN (Keluarga Imran) Barangsiapa membaca tiga ayat yang pertama dari surah ini, Nescaya ia akan mencapai kesihatan dari segala penyakit dan terselamat dari gangguan jin.

(6) SURAH AN-NISSA' (Perempuan) Barangsiapa yang membaca ayat yang ke 75 dari surah ini, nescaya ia akan terselamat dari kejahatan para penjahat.

(7) SURAH AL-MAIDAH (Hidangan) Barang siapa membaca ayat yang ke 7 dari surah ini, sebanyak yang mungkin selama 3 hari berturut -turut, insya Allah akan terselamat dari was-was semasa wudhu dan sembahyang. Barang siapa membaca ayat 89 hingga ayat 101 dari surah ini, keatas air lalu diberi minum kepada orang yang bercakap dusta, nescaya ia tidak akan bercakap dusta lagi.

(8) SURAH AL-AN'AM (Binatang Ternak) Barang siapa membacanya sebanyak 7 kali,nescaya akan terhindar dari segala bala bencana. Jika ayat 63 dan 64 dari surah ini,dibaca oleh penumpang kapal, ia akan terselamat dari karam dan tenggelam.

(9) SURAH AL-A'RAAF (Benteng Tinggi) Barang kali membaca ayat 23 dari surah ini, selepas tiap-tiap sembahyang fardhu, lalu beristighfar kepada Allah, nescaya akan terampun segala dosanya. Barang siapa membaca ayat 47 dari surah ini, ia akan terpelihara dari kekacauan para penzalim serta ia akan mendapat rahmat Allah.

(10) SURAH AL- ANFAL (Rampasan) Barang siapa membaca ayat 62 dan 63 dari surah ini, nescaya dia akan di cintai dan dihormati oleh sekalian manusia.

(11) SURAH AL-BARAAH (AT-TAUBAH) (Pemutus perhubungan) Barangsiapa membacanya, nescaya akan terselamat dari kemunafiqan dan akan mencapai hakikat iman.Barang siapa membaca ayat 111 dari surah ini, dikedai atau ditempat-tempat perniagaan, nescaya akan maju perniagaannya itu.

(12) SURAH YUNUS (Yunus) Barangsiapa membaca ayat 31dari surah ini, keatas Perempuan yang hamil, nescaya ia melahirkan anak dalam kandungannya itu dengan selamat. Barang siapa membaca ayat 64 dari surah ini, nescaya ia akan terhindar dari mimpi-mimpi yang buruk dan mengigau.

(13) SURAH AL-HUD (Hud) Barang siapa membaca, nescaya ia akan mendapat kekuatan dan Kehebatan serta ketenangan dan ketenteraman jiwa.Barang siapa membaca ayat 56 dari surah ini, pada setiap masa, nescaya ia akan terselamat dari gangguan manusia yang jahat dan binatang yang liar.Barang siapa membaca ayat 112 dari surah ini, sebanyak 11 Kali selepas tiap-tiap sembahyang, nescaya akan mencapai ketetapan hati.

(14) SURAH YUSUF (Yusuf) Barang siapa membacanya, akan di murahkan rezekinya dan diberikan kemuliaan kepadanya.Barang siapa membaca ayat 64 dari surah ini, ia akan terhindar dari kepahitan dan kesukaran hidup. Barang siapa membaca ayat 68 dari surah ini, nescaya Allah akan mengurniakan kesalehan kepada anak-anaknya.

(15) SURAH AR-RA'D (Petir) Barang siapa membaca ayat 13 dari surah ini, ia akan terselamat dari petir. Dan barangsiapa membaca ayat 28 dari surah ini, nescaya Penyakit jantungnya akan sembuh.

(16) SURAH IBRAHIM (Ibrahim) Barang siapa membaca ayat-ayat 32 hingga 34 dari surah ini, nescaya anak-anaknya akan terhindar dari perbuatan-perbuatan syirik dan bida'ah.

(17) SURAH AL-IIIJ'R (Batu Gunung) Barang siapa membaca 3 ayat yang terakhir dari surah ini, ke atas perempuan yang selalu anak kandungannya gugur, nescaya anak kandungannya itu akan terselamat, dari gugurnya.

(19) SURAH BANI ISRAIL (anak-anak Israil) Barang siapa membacanya ke atas air, lalu diberi minum kepada orang yang bercakap gagap insya Allah akan hilang gagapnya itu.Barang siapa membaca ayat 80 dari surah ini, ketika ia pulang dari perjalanan, nescaya dia akan dimuliakan dan dihormati oleh orang-orang yang setempat dengannya.

(20) SURAH AL-KAHF (Gua) Barang siapa membacanya, akan terhindar dari kemiskinan dan kepapaan. Barang siapa membacanya pada malam Jumaat, nescaya dia akan mendapat rezeki yang murah.

(21) SURAH MARYAM (Maryam) Barang siapa membacanya, nescaya akan mendapat kejayaan di dunia dan di akhirat.

(22) SURAH THAAHAA (Hai Manusia) Barang siapa membacanya, nescaya Allah akan mengurniakan kepadanya ilmu pengetahuan dan akan tercapai segala maksudnya.Barang siapa membaca ayat-ayat 25 hingga 28 sebanyak 21 kali, tiap-tiap hari selepas sembahyang subuh nescaya otaknya akan cerdas dan akalnya akan sempurna.

(23) SURAH AL ANBIYA (Nabi-Nabi) Barang siapa membaca ayat 83 dari surah ini, nescaya dia akan mendapat sebesar-besar pangkat di sisi Allah s.w.t .

(24) SURAH AL-HAJ (Haji) Barang siapa membacanya, Allah akan membinasakan musuh-musuhnya.

(25) SURAH AL-MU'MINUN (Orang-orang Mukmin) Barang siapa membacanya ke atas air, lalu diberi minum kepada orang yang selalu minum minuman keras,nescaya dia tidak akan meminumnya lagi. Barang siapa membaca ayat 28 dari surah ini, nescaya perahunya akan terselamat daripada karam dan rumahnya akan terselamat dari kecurian dan serangan musuh.

(26) SURAH AN-NUUR (Cahaya) Barang siapa membacanya, nescaya ia akan terhindar dari mimpi-mimpi yang buruk. Barang siapa membaca ayat 35 dari surah ini,pada hari Jumaat sebelum sembahyang Asar, nescaya dia akan disegani oleh orang ramai.

(27) SURAH AL-FURQAN (Pembaca) Barang siapa membacanya sebanyak 3 kali ke atas air yang bersih, lalu air itu dipercikkan di dalam rumah, nescaya rumah itu akan terselamat dari gangguan binatang-binatang yang liar dan ular-ular yang bisa.

(28) SURAH ASY-SYU A'RA (Ahli-ahli Syair) Barang siapa membaca ayat 130 dari surah ini, sebanyak 7 kali dengan senafas ke atas orang-orang yang digigit oleh binatang-binatang yang berbisa nescaya akan hilang bisa-bisa itu.

(29) SURAH AN-NAML (Semut) Barang siapa membacanya nescaya nikmat-nikmat Allah akan kekal kepadanya.

(30) SURAH AL-QA-SHASH (Cerita) Barang siapa membacanya ke atas pekerja-pekerjanya, nescaya Mereka tidak akan mencuri dan mengkhianat. Barang siapa membaca ayat-ayat 51 hingga 55 dari surah ini, Nescaya otaknya akan cergas, akalnya akan sempurna dan budi pekertinya akan halus.

(31) SURAH AL-ANKABUT (Labah-labah) Barang siapa membacanya, nescaya demamnya akan sembuh. Barang siapa membacanya, nescaya ia akan terhindar dari gelisah dan keluh kesah.

(32) SURAH AR-RUM (Rum) Barang siapa membacanya, nescaya Allah akan membinasakan orang yang hendak menzaliminya.

(33) SURAH LUQMAN (Luqman) Barang siapa membacanya, nescaya ia akan terhindar dari segala-gala penyakit terutama dari penyakit-penyakit perut. Barang siapa membaca ayat 31 dari surah ini, nescaya akan terselamat dari bencana banjir.

(34) SURAH AS-SAJ DAH (Sujud) Barang siapa membaca ayat-ayat 7 hingga 9 dari surah ini, ke atas kanak-kanak yang baru lahir,nescaya ia akan terhindar dari segala-gala penyakit ruhani dan jasmani.

(35) SURAH AL-AHZAB (Golongan-golongan) Barang siapa membaca ayat-ayat 45 hingga 48 dari surah ini, nescaya ia akan mendapat kemuliaan dan kehormatan sejati. Dan barang siapa membaca ayat-ayat 60 hingga 66 dari surah ini, nescaya Allah akan membinasakan musuh-musuhnya.

(36) SURAH SABA' ( Saba ') Dengan membacanya, terselamatlah ia dari segala-gala bala bencana, terutamanya dari rosaknya tanam-tanaman.

(37) SURAH FAATHIR (Pencipta) Barang siapa membaca ayat-ayat 29 dan 30, nescaya Allah Akan memberkati perniagaannya.

(38) SURAH YAASIIN (Hai Manusia) Nabi kita Muhammad s.a.w bersabda : "Tiap-tiap sesuatu mempunyai hati dan hati Al-Quran ialah surah Yaasiin." Yaasiin kerana Allah, nescaya akan terampun segala-gala dosanya kecuali dosa syirik.."Dalam satu hadith yang lain Baginda s.a.w bersabda:"Hendaklah kamu membaca surah Yaasiin ke atas pesakit-pesakitmu yang menghadapi sakaratul-maut, nescaya Allah s.w.t akan meringankan kekerasan sakaratul-maut itu." Dalam satu hadith yang lain pula Baginda s.a.w bersabda :"Aku ingin benar, agar surah Yaasiin ini dihafaz oleh tiap-tiap umatku."Barang siapa membacanya sebanyak 41 kali, pasti akan tercapai segala hajat dan cita-citanya. Barang siapa membacanya sebanyak 21 kali pada malam Jumaat,Lalu berdoa istghfar untuk kedua ibu bapanya, nescaya dosa kedua ibu bapanya akan diampunkan oleh Tuhan.Barang siapa membaca sekali ketika membuka kedai atau perniagaan, nescaya akan maju perniagaannya itu. Barang siapa membacanya sekali pada awal malam, andaikata ia mati pada malam itu, mesti ia mati syahid.Barang siapa membacanya sekali selepas tiap-tiap sembahyang Jumaat, nescaya ia akan diselamatkan dari siksa kubur. Jika dibacanya oleh seorang askar, ketika ia hendak turun kemedan peperangan, Allah akan mengurniakan kepadanya keberanian dan kegagahan, serta naiklah ketakutan pada musuh-musuhnya. Hikmat-hikmat dan khasiat-khasiat surah Yaasiin ini banyak benar didapati di dalam kitab-kitab hadith tetapi cukuplah setakat ini untuk diamal oleh anda sekalian.

(39) SURAH ASH-SHAAFFAAT (Yang Berbaris) Barang siapa membacanya, insya Allah in akan terpelihara daripada gangguan jin.

(40) SURAH SHAAD (Shaad) Dengan membaca ayat 42 dari surah ini, nescaya akan mendapat kebahagian sejati

Cinta Masa Puasa

''Demi Allah, yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Sesungguhnya, bau mulut orang yang berpuasa lebih disukai Allah daripada harum minyak kasturi.'' (HR Bukhari).

Kita ini ada di dunia karena diciptakan Allah. Bisa hidup karena diberi makan, minum, dan udara oleh Allah. Sungguh celaka jika terbetik niat lain sewaktu berpuasa, selain karena memenuhi kehendak dan perintah Allah. Sungguh, berbeda dengan amal ibadah yang lain, kita merasakan getaran cinta Penguasa Alam Raya dalam perintah puasa ini.

Getaran cinta dan kasih Allah itu dapat dirasakan pada hadis di atas.Cobalah pahami bahasa hadis tersebut. Bukankah ini ungkapan cinta yang melimpah dari Allah kepada hamba-Nya yang berpuasa?

Kita semua paham bahwa bau mulut orang yang berpuasa di manapun pasti sangat busuk. Itu wajar karena saat perut sedang kosong, asam lambung dapat memanjat sampai ke dinding mulut.Saat berbicara, menguap, atau bahkan sekadar membuka mulut langsung akan tersebar aroma yang membuat orang menutup hidungnya.

Namun, bagi Allah, seseorang yang berpuasa telah mengorbankan makan, minum, dan syahwatnya hanya karena Allah. Allah sungguh cinta pada pengorbanan mereka. Dan, cinta itulah yang menjadikan bau mulut mereka dihargai Allah lebih wangi dari minyak kasturi.

Subhanallah, betapa besarnya cinta kasih Allah terhadap orang yang berpuasa. Banyak sekali amal perbuatan kita ini yang pahalanya dijanjikan Allah kepada kita secara kalkulatif. Contoh, shalat jamaah menaikkan derajat kita di sisi Allah hingga 27 derajat. Bersedekah dilipatgandakan Allah pahalanya hingga 700 kali lipat.

Begitu pula shalat di Masjidil Haram yang pahalanya 100 ribu lebih utama dibandingkan shalat di masjid biasa. Semuanya dijanjikan Allah dalam hitungan-hitungan yang jelas. Tapi, untuk puasa, Allah mengungkapkan apresiasi-Nya yang tinggi. ''Puasa itu untuk-Ku dan biar Aku yang menganugerahkan pahalanya.'' Bukankah ini sebuah ungkapan sentimental yang diwarnai dengan kecintaan?

dari sumber

AIRMATA RASULULLAH SAW...

Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam. 'Bolehkah saya masuk?' tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk, 'Maafkanlah, ayahku sedang demam', kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu.

Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya pada Fatimah, 'Siapakah itu wahai anakku?' 'Tak tahulah ayahku, orang sepertinya baru sekali ini aku melihatnya,' tutur Fatimah lembut. Lalu, Rasulullah menatap puterinya itu dengan pandangan yang menggetarkan.

Seolah-olah bahagian demi bahagian wajah anaknya itu hendak dikenang.

'Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia.
Dialah malaikatul maut,' kata Rasulullah, Fatimah pun menahan ledakkan tangisnya. Malaikat maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril tidak ikut sama menyertainya.

Kemudian dipanggilah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia ini.

'Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah?', tanya Rasululllah dengan suara yang amat lemah.
'Pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu. 'Semua syurga terbuka lebar menanti kedatanganmu,' kata Jibril.. Tapi itu ternyata tidak membuatkan Rasulullah lega, matanya masih penuh kecemasan.
'Engkau tidak senang mendengar khabar ini?', tanya Jibril lagi. 'Khabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?'

'Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku: 'Kuharamkan syurga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya,' kata Jibril.
Detik-detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan ruh Rasulullah ditarik.

Nampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang. 'Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini.

' Perlahan Rasulullah mengaduh. Fatimah terpejam, Ali yang disampingnya menunduk semakin dalam dan Jibril memalingkan muka.
'Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?' Tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu. 'Siapakah yang sanggup, melihat kekasih Allah direnggut ajal,' kata Jibril.
Sebentar kemudian terdengar Rasulullah mengaduh, karena sakit yang tidak tertahankan lagi.

'Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan pada umatku.
' Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, !
Ali segera mendekatkan telinganya. 'Uushiikum bis shalati, wa maa malakat aimanuku' 'peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah di antaramu.

' Diluar pintu tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan.
'Ummatii,ummatii, mmatiii?' - 'Umatku, umatku, umatku'
Dan, berakhirlah hidup manusia mu lia yang memberi sinaran itu. Kini, mampukah kita mencintai sepertinya?

Allahumma sholli 'ala Muhammad wa baarik wa salim 'alaihi Betapa cintanya Rasulullah kepada kita. The interior of the Kaabah

The Top Seven Signs that Someone is Lying to You.

by Dr. Gail Saltz, a psychiatrist with New York Presbyterian Hospital http://www.sixwise.com/

When it comes to finding out whether or not you're being lied to, Gepetto had it easy. All it took was one look at Pinocchios's growing schnoz and he knew. Of course, most of us don't have it that easy but could sure benefit if we did.

Do you swear to tell the truth, the whole truth and nothing but the truth? Probably not--estimates say most people lie once or twice a day!

It seems that we're largely a nation of liars, with some estimates saying that most people lie to others one or twice a day, and in about 30 percent to 38 percent of our interactions in all.
Why we lie varies. Around the age of 4 or 5, when we start telling lies, it's done not maliciously, but rather to gain awareness and use the power of language, says Dr. Gail Saltz, a psychiatrist with New York Presbyterian Hospital.

Later on, we lie to get things we want, for personal gain or to stay out of trouble. We tell "white lies" to protect other's feelings, and then there are the pathological liars among us, the people who feel compelled to lie no matter what.

So, with liars all around us (don't lie -- we ALL lie at one point or another, even those "little white lies" count), it's imperative to know the signs that someone may be lying to you. Here are seven of the classic signs to watch out for ...

Seven Common Signs of Lying

1. No eye contact. Generally, if someone is lying they will not look you in the eye, at least during a certain part of the conversation. Normally, people make eye contact for at least half of a conversation, so anything less than this could be suspicious. One caveat: there are some people who will take great pains to make eye contact with you even if they're lying, simply to make you think they're not.
   You don't need a lie detector test to find out if someone's lying to you --just check out these seven signs of lying.


2. Change in voice. A change in the pitch of a person's tone, or a lot of stammering (umm, ah), or throat clearing could indicate a lie.


3. Unusual body language. If a person taps their foot a lot, fidgets with their hands, raises their shoulders, turns away from you or brings their hand to their face (to touch their chin or nose, etc.) -- in other words, if they act nervous or uncomfortable -- it could mean they're telling a lie. Also watch out for blushing (or becoming pale) and increased blinking.


4. Something sounds fishy. Making statements that contradict each other, are inconsistent or don't sound quite right are usually part of a lie.


5. Overly defensive. Sometimes when a person is lying they will become extremely defensive, refusing to answer any questions and even accusing you of lying. This may mean they have something to hide.


6. Changes subject easily. If someone is lying and you change the subject, chances are high that they'll go right along with it. A person telling the truth, however, will likely ask why you changed the subject and want to go back to it.


7. Humor or sarcasm. A guilty person will often try to change the subject using humor or sarcasm.

Of course, no one behavior can tell for sure whether or not someone is telling the truth or lying. While you should trust your instinct, if you're not sure it's best to try to get some evidence to back up your accusation. Rather than relying on a specific behavior, catching a liar in the act is best done by watching their normal behaviors. When those behaviors suddenly change, that's when a lie has likely been told.

BAB 1 - Catatan Sebenar Kejadian Memali

Berikut adalah catatan terperinci mengenai perkembangan di Kampung Memali, Mukim Siong, Baling yang berkesudahan dengan terkorbannya 13 nyawa bersama asy-Syahid Ibrahim Mahmud. Catatan yang dipaparkan di sini merupakan rakaman komputer daripada Signals Division pasukan PDRM yang mengikuti perjalanan tragedi Baling itu untuk maklumat perdana menteri. Di sini dicatitkan juga fakta mereka yang tercedera dan mereka yang berjaya melepaskan diri daripada kepungan pihak polis.

TOP SECRET:

001: Pada jam 1935 Hrs. (18/11/85) berpusat di Kem Pasukan Polis Hutan Sungai Petani, Kedah; 3600 anggota polis daripada pelbagai bahagian termasuk FRU (Penang), Pasukan Senoi Prak, Anggota Polis beruniform, Commando 69, sudah bersiap siaga untuk menerima arahan. Kumpulan ini diletakkan di bawah arahan seorang pegawai tinggi Ibu pejabat di Bukit Aman dan dibantu oleh beberapa pegawai daripada Bukit Aman, Kedah, Perlis, dan Penang.

002: Tepat Jam 1945 (18/11/85) pegawai tinggi yang memerintah daripada Bukit Aman telah mengeluarkan arahan bahawa kumpulan yang bersiap-siaga itu akan menyerang hendap satu kem komunis dalam daerah Baling yang berdekatan dengan sempadan Thailand.

003: Pada Jam 2005 (18/11/85) berlaku satu keributan di bilik operasi Sungai Petani di antara Pegawai Berkuasa pasukan Polis Hutan Sungai Petani dengan Pegawai Tinggi daripada Bukit Aman. Kekalutan ini berasaskan arahan palsu yang telah dikeluarkan. Arahan menyerang dan membunuh penghuni 'kem komunis' itu sebenarnya disasarkan ke arah Ibrahim Mahmood, pengikutnya dan sesiapa juga yang hadir di Madrasah yang dibina oleh orang kampung di situ. Pegawai yang mengetuai pasukan Polis Hutan itu telah memberi penerangan kepada Pegawai Tinggi daripada Bukit Aman betapa Ibrahim Mahmud dianggap oleh para pegawai pasukannya sebagai seorang ulama yang berwibawa. Malahan ramai di kalangan mereka adalah penuntutnya. Dilema yang tercetus ini mencetuskan satu suasana yang hening dan sunyi-sepi.

004:(18/11/85) Pegawai Tinggi daripada Bukit Aman telah mencuba menghubungi Penolong Pesuruhjaya Polis di Bukit Aman, tetapi gagal. Kemudian dia berjaya menghubungi Musa Hitam yang ketika itu menjadi Menteri Hal Ehwal Dalam Negeri. Pegawai Pemerintah Pasukan Polis Hutan Sungai Petani telah diberikan laluan untuk bercakap dengan Musa Hitam. Beliau telah merayu kepada Musa Hitam dan membuat penjelasan betapa Ibrahim Mahmud adalah seorang ulamak yang disegani dan telah banyak berjasa dalam usaha menaikan taraf hidup masyarakat Memali. Malahan, Ibrahim Memali sudah terkenal dan dihormati oleh para sahabat dan lawan. Tetapi, akhirnya diketahui juga Musa Hitam telah memberikan arahan agar serangan itu diteruskan.Nota Khas:Kebanyakan anggota polis yang terbabit dalam operasi ini adalah mereka yang bukan beragama Islam. Operasi Khas ini telah diberi-nama "Operasi Hapus" oleh Musa Hitam.

005: Jam 2045 (18/11/85) sebuah majlis keraian telah diadakan di sebuah padang terbuka di Kem Polis Hutan di Sungai Petani. Di sana minuman bir dan minunam keras (arak) telah disediakan kepada semua unit. Namun, ada juga segelintir anggota Pasukan Polis Hutan itu yang tidak minum.

006: Jam 2147 (18/11/85) pegawai pemerintah operasi telah menerima mesej melalui wireless. Mesej yang diterima mengatakan betapa 10 orang komando polis hutan telah berjaya masuk kawasan Memali dan telah pulang dengan laporan penuh. Laporan itu adalah mengenai pergerakan masyarakat yang menghuni Madrasah tajaan Ibrahim Mahmud, yang sudah pun disahkan sebagai sasaran serangan polis itu.

007: Jam 21.47(18/11/85) semua unit telah bergerak di bawah pimpinan lapan pegawai muda. Mereka bergerak memasuki Baling dengan menggunakan dua kereta perisai. Pegawai pemerintah Unit Sungai Petani tidak menunjukkan minatnya ketika itu. Di waktu yang sama, Ibrahim Mahmud sedang memberikan kuliah kepada 50 orang penuntut yang hadir. Kuliah itu berlanjutan sehingga jam 23.45. Setelah selesai ada juga penuntutnya yang pulang ke rumah mereka sedangkan yang lainnya tidur bermalam di Madrasah itu.

008: Pada Jam 24.00 (18/11/85) Pegawai pemerintah daripada Bukit Aman telah menerima arahan terakhir mengenai 'Operasi Hapus' itu. Ketika itu berlaku sedikit kekesalan di kalangan pasukan daripada Sungai Petani. Mereka mahukan operasi itu dilakukan dengan mengadakan sekatan dan kepungan untuk mendesak Ibrahim Mahmud menyerah diri. Ketika itu ditaksirkan, tindakan mengepung itu mungkin membawa kesan hanya selepas tiga bulan. Cadangan unit Sungai Petani itu telah disanggah oleh Pegawai pemerintah daripada Bukit Aman. Beliau telah disokong oleh pegawai lain yang datang daripada Bukit Aman, dan juga OCPD Baling. Mereka berpendapat bahawa strategi yang melecehkan itu mungkin membabitkan pergeseran di antara pihak polis dengan anggota tentera yang berkhemah di sempadan Malaysia/Thai di Sik dan Baling. Kecurigaan mereka ini muncul kerana 90% anggota tentera yang disebutkan itu memang menyokong pergerakan Islam dan juga Ibrahim Mahmud.

Keadaan kelam kabut muncul lagi. Sekali lagi Musa Hitam di hubungi. Pada kali itu, pegawai yang berkuasa diberitahu bahawa Musa Hitam tidak dapat di hubungi kerana beliau telah pergi ke sebuah hotel di Kuala Lumpur. Di waktu yang sama Timbalan Menteri hal Ehwal Dalam Negeri, Radzi Ahmad sedang mengikuti perkembangan dengan berada di Ibu pejabat Polis Penang. Beliau sedang mengikuti perkembangan 'Operasi Hapus' itu. Tidak berapa lama kemudiannya Musa hitam telah menghubungi pihak polis dengan suara yang seolah marah dan rasa terganggu. Musa tidak banyak bercakap cuma mengeluarkan perintah untuk melakukan operasi penghapusan walaupun ia bermakna secara menyeluruhi Negeri Kedah.

BAB 2 - Catatan Sebenar Kejadian Memali

Catatan di Kampung Memali:

Seorang pemandu motorsikal dilihat berhenti di hadapan pintu-gerbang rumah yang dihuni oleh Ibrahim Mahmud. Seorang muda dilihat berlari ke arah pintu rumah itu meminta kebenaran untuk masuk. Dia telah memberitahu penghuni rumah itu betapa dia ternampak satu kumpulan polis yang ramai di Baling setibanya di pekan itu. Ibrahim Mahmud telah dikejutkan dari tidurnya. Begitu juga halnya dengan 39 orang lain yang telah berjaga malam di Madrasah itu sebelumnya.

Mereka dikerah bersiap sedia untuk mempertahankan diri. Mereka mula mengumpulkan segala alat yang ada di rumah kampung seperti kapak, pisau, buluh runcing dan sebagainya. Yang lebih berani telah membuat bom molotov pula. Dengan lain perkataan, setiap insan di situ ada alat senjata yang boleh dipergunakannya.Dalam kumpulan yang bertahan itu ada empat kanak-kanak dan lima kaum wanita. Ibrahim telah mengajak para pengikutnya untuk berwuduk daripada sebuah telaga yang berhampiran.

Mereka telah melaksanakan solat sunat dan juga solat hajat. Mereka membaca Surah Yaasin dan berzikir. Ibrahim Mahmud kemudiannya memberi ucapan betapa beliau lebih rela bersyahadah daripada menyerahkan dirinya untuk dijadikan alat mereka yang mahu menaikkan semangat nasionalisme. Ibrahim telah meminta sesiapa yang curiga dengan hasratnya itu meninggalkan kumpulan mereka. Tidak ada sesiapa yagn mahu berganjak daripada tempat duduknya. Laungan Allahuakbar mula bergema, bertalu-talu dan memecah keheningan Kampung Memali.

Yang hadir lebih memilih jalan 'syahid' daripada terus hidup mengabdikan diri ke jalan yang hina. Di waktu yang sama di Stesen Polis Daerah Baling, segala persiapan untuk menyerang kampung Memali semakin dipercepatkan. Semua itu dilakukan oleh kebanyakan anggota polisyang telah mabuk ataupun tidak keruan fikirannya.

009: Jam 0100 (19/11/85) 3,600 (Tiga Ribu Enam Ratus) anggota polis bersama pegawainya telah tiba di Kampung Memali. Mereka lengkap bersenjata automatik dan tiba dengan kereta perisai. Mereka mula mengepung kampung itu. Ketika itu Musa Hitam tentu sekali masih lagi berada di hotel kerana dia tidak dapat dihubungi. Semua urusan komunikasi dilakukan pula dengan timbalannya yang bertahan di Ibu pejabat Polis di Penang. Kebanyakan anggota polis yang tiba di Kampung Memali itu masih lagi beranggapan mereka akan menyerang sebuah kem komunis. Itulah maklumat yang diberitahu kepada mereka oleh Pegawai Tinggi daripada Bukit Aman. Di waktu yang sama kumpulan daripada Sungai petani hanya kecil sahaja dan masih samar akan tugas mereka.

010: Jam 0300 (19/11/85) Kampong Memali telah dikepung seluruhnya oleh pihak polis. Polis yang beruniform ditugaskan membuat sekatan jalan raya. Pasukan Polis Hutan telah diarahkan ke bahagian Selatan. Pasukan FRU (Polis Gerak Khas: kaki-pukul) diarahkan ke bahagian utara. Pasukan Komando 69 (Polis Hutan) telah dikerahkan di bahagian belakang rumah Ibrahim Mahmud yang juga merupakan sekolah agamanya.

011: Jam 0336 (19/11/85) Pegawai Tinggi daripada Bukit Aman yang memerintah Operasi Hapus itu telah bercakap menggunakan pembesar suara. Dia mahukan Ibrahim Mahmud menyerah diri. Ibrahim Mahmud berbincang dengan penghuni rumahnya itu. Mereka membuat pendirian untuk tidak menyerah diri walaupun pasukan yang datang itu berpakaian seragam melambangkan wakil negara. Mereka bertakbir dan laungan Allahuakbar mula berkumandang semula.

012: Jam 0400 pagi (19/11/85) satu kumpulan manusia yang berjumlah 30 orang termasuk wanita dan kanak-kanak tiba-tiba muncul daripada bahagian utara . Mereka berlari di tengah-tengah benteng pasukan Polis Hutan dan juga Komando 69 dan membawa senjata tajam yang sering mereka gunakan ketika bertanam padi. Mereka cuba memasuki rumah Ibrahim Mahmud untuk memberikan sokongan. Anggota pasukan Komando 69, yang masih lagi mabuk dan kurang berdisiplin itu telah menembak ke arah penduduk kampung yang sedang berlari itu. Tetapi, mereka tersalah sasar, maklumlah kerana masih mabuk lagi. Namun tindakan mereka itu membuatkan orang kampung berpatah balik kerana ketakutan. Tindakan melulu Pasukan komando itu telah mengena seorang pegawai kanan Pasukan Polis Hutan. Seorang pegawai rendah dan juga seorang konstabel pun turut terkorban. Tembakan ke arah orang kampung yang tidak berdosa oleh satu pasukan yang khayal telah tersesat kepada badan pasukan kawansendiri.

Satu perundingan telah diatur untuk menenangkan keadaan. Operasi mengepung masih lagi berkuatkuasa. Tetapi, beberapa pegawai daripada Alor Star telah meminta agar pengepungan itu dibatalkan sahaja. Mereka telah mengambil iktibar daripada kematian tiga orang sendiri disebabkan tindakan yang songsang. Permintaan mereka telah ditolak oleh pegawai pemerintah.

BAB 3 - Catatan Sebenar Kejadian Memali

013: Jam 0521 (19/11/85) Azan subuh berkumandang di rumah Ibrahim Mahmud. Suara yang sungguh sayu itu menjentik sentimen anggota polis daripada Alor Star. Mereka semakin mencurigai matlamat operasi polis itu. Ibrahim Mahmud mengimamkan solat pagi itu dan suaranya semakin jelas ketika itu. Di waktu itu Pegawai pemerintah Operasi telah mengeluarkan arahan agar pasukannya mula menyerang. Beliau telah ditentang oleh pegawai yang beragama Islam.

014; Jam 0559 (19/11/85) Solat Subuh pun selesai dan pengepungan diketatkan lagi. Tiba tiba, satu kumpulan orang kampung muncul untuk memasuki perkarangan rumah Ibrahim Mahmud. Mereka terpaksa menentang pasukan Polis Hutan. Mereka menyerbu ke rumah Ibrahim bersenjatakan senjata kampung dan sambil menggenggam tangan mereka melaungkan Allahuakbar. Melihatkan perbuatan orang kampung itu pegawai pasukan Polis Hutan mengarahkan pasukannya untuk berundur dan tidak menentang mereka. Mereka hanya diarahkan bertahan sambil bersiap sedia sahaja.

Masa terus berlalu, operasi untuk menghapuskan Ibrahim Mahmud itu semakin menyerlahkan kejijikannya. Keadaan hari yang semakin siang telah menyerlahkan betapa operasi itu bertujuan melindungi rahsia kejijikan perancangannya. Kini, unsur kerahsiaan itu telah terdedah sama sekali.Nota Khas: Sebelum operasi itu dilancarkan ramai pemimpin beragama Islam telah ditangkap. Kita boleh menyoal diri kita apakah keheningan malam telah mampu menggelapkan kejijikan operasi semacam itu ?

015: Jam 08.15 (19/11/85) setelah mendapat kelulusan timbalan menteri hal ehwal dalam negeri pegawai pemerintah operasi telah memberi arahan agar dua kereta perisai mula menyerang rumah Ibrahim Mahmud. Mereka telah dihalang oleh balingan bom molotov.Ini membuatkan pasukan polis itu berundur sambil terus memuntahkan peluru senjata automatik ke arah rumah yang dikepung itu. Di waktu yang sama empat orang wanita dan tiga orang kanak-kanak berlari keluar rumah itu. Mereke diarahkan oleh Ibrahim agar melarikan diri. Mereka telah dikepung dan ditangkap oleh pihak polis dan dihumbankan ke dalam trak polis yang diawasi oleh anjing penjaga. Ketika itu juga serangan diteruskan. Tembakan pihak polis disambut dengan laungan Allahuakbar sahaja secara berterusan.

016: Jam 11.05 (19/11/86) Komando 69 diarahkan menyerang rumah Ibrahim.

017: Jam 1136 (19/11/85) pasukan Komando 69 telah menyerbu masuk dengan senjata yang dipetik. Berlaku beberapa pergelutan di mana Ibrahim dan orang-orang yang masih bertenaga terus melawan. Ada juga ahli rumah yang keluar untuk berlawan dengan anggota polis di kawasan halaman. Polis terus menembak mereka walaupun mereka sudah tidak bersenjata lagi. Hanya Allahuakbar yakin mampu mereka ucapkan sehinggalah nyawa hilang dalam perjuangan itu. Ramai yang mati sedangkan ada juga bilangannya yang cedera teruk sahaja. Beberapa orang anggota komando telah menyerang Ibrahiml Beliau telah melawat merka dan mampu membunuh salah seorang yang menyerangnya.

Tetapi beliau terkorban akhirnya setelah dada sebelah kanannya dituju berpuluh kali. Ibrahim gugur dengan genggaman tangannya berkepal ke atas sedangkan mulutnya masih lagi melaungkan Allahuakbar. Seorang pegawai polis berlari meluru ke arahnya untuk mengepung kepala Ibrahim ke ribanya. Ibrahim kedengaran bersuara:"Alhamdullilah, kerana mengorbankan kami ke jalan mati syahid."

018: Jam 1213. Serangan pihak polis ditamatkan. Mereka yang telah ditangkap telah disungkup dengan karung guni. Beberapa anggota Komando 69 telah dilihat menendang badan yang terbujur itu untuk menentukan mereka sudah mati. Ada pula yang terus menembak mereka lagi sambil berkata; "Pergi jahanam dengan Islam".

019: Jam 1305 (19/11/85) Pegawai pemerintah operasi telah membuat laporan kepada Ibupejabat Polis Penang dan juga kepada Musa Hitam di Kuala Lumpur. Musa Hitam mengarahkan agar semua orang kampung ditangkap untuk menahan agar rahsia operasi itu tidak terdedah.

020: Jam 1500 (19/11/85) kerja-kerja menangkap saki baki orang kampung dilakukan. Mereka diterbangkan dengan dua helikopter polis. Mereka yang cedera dan mati dihantar ke hospital di Sungai Petani dan Alor Star. 4 mati syahid di Sungai Petani dan 10 yang sudah mati dibawa ke Alor Star, termasuklah Ibrahim Mahmud.

021: Jam 1510 (19/11/85) Sektiar 30 anggota tentera lengkap dengan senjata automatik tiba di hadapan rumah Al syahid Ibrahim. Berlakulah pertelagahan di antara pegawai petugas di kalangan pasukan polis yang mengwasi tempat itu dengan ketua anggota tentera yang tiba di situ. Anggota polis yang ramai itu diberikan arahan untuk bersiap sedia dengan senjata mereka. Menyedari betapa bilangan mereka kecil dibandingkan dengan anggota polis yang bertugas di situ pihak tentera pun meredakan keadaan.

Ketuanya pernah berkata: Hari ini hari kau.....Kau boleh lakukan apa yang kalian mahu. Tetapi ingat, akan timbul satu hari nanti, kami akan menentang kamu dengan kekuatan yang setara. "

BAB 4 - Catatan Sebenar Kejadian Memali

Setiap insan yang waras di kalangan marhaen di negara ini tentu dapat membuat penilaian akan lapuran mengenai Al syahid Ibrahim Mahmud. Beliau bukannya seorang penjenayah seperti yang digambarkan oleh Musa Hitam. Namun, akhbar New Straits Times bertarikh 21/11/85 menerbitkan satu tajuk yang bertulis: Empat anggota polis dan 14 penjenayah mati dalam pertempuran. Di akhbar yang sama Musa Hitam telah menuduh Ibrahim Mahmud bersama 13 rakannya sebagai penjenayah dan penganut ajaran sesat.

Beliau telah menyanggah kenyataan yang dikeluarkan oleh majlis Agama Islam Kedah yang berkata: "Ustaz Ibrahim hanya memberikan ceramah agama. Lagipun dalam satu pertemuannya dengan pihak akhbar Musa Hitam telah mengulangkan cerita bagaimana dia telah diseranah dua kali oleh persidangan UMNO kerana tidak bertindak tegas terhadap aktiviti keagamaan seperti yang dilakukan oleh Ibrahim Mahmud itu. Kalau kita pertimbangkan segala fakta yang terserlah, termasuk keputusan pemiludi mana BN hanya mampu menang tipis, kita boleh membuat kesimpulan betapa 'Operasi Hapus' adalah satu tipu muslihat untuk menghapuskan Ibrahim Mahmud bagi kepentingan politik UMNO. Mereka mahu menentukan terhapusnya rintangan dalam menentukan kemenangan kerusi Bayu/Baling dalam pemilu yang mendatang.

Dilemma UMNO

Di manakah prioriti UMNO selepas episod Memali? Kalau UMNO memperakukan ianya sebuah parti Islam, episod Memali membawa erti bahawa para pemimpinnya telah memperlekehkan Allah. Bukankah mereka yang telah merencana pembunuhan di Memali itu sehingga tergolongnya beberapa insan sebagai mati syahid? Kalau para pemimpin UMNO memperakui bahawa parti itu condong ke arah nasionalistik, ia bererti bahawa para pemimpin itu sudah menderhaka kepada banganya kerana terbunuhnya orang Melayu. Bukankah itu kaum yang mahu dilindungi oleh UMNO? Tindakan yang dilakukan oleh segelintir pemimpin UMNO ini akan mencetuskan peperangan saudara di kalangan orang Melayu.

Cara nyawa diperlekehkan telah membuatkan ramai ahli UMNO yang kecewa dengan kepimpinan Timbalan Presiden Parti, Musa Hitam. Beliau memang semacam giankan kesamsengan dan kini menerima padahnya. Rakan sejawatnya dalam kerajaan Idonesia bernama General Benny Murdani pernah berkelakuan serupa dan dibenci olehrakyatnya. Kini Musa menerima jolokan sebagai 'haiwan politik' dan juga 'penghapus orang Islam'. Murdani adalah seorang agen Zionis, kerana dia bukan beragama Islam. Tetai kenapakah Musa Hitam mengikuti gelagat Murdani?Tindakan yang dilakukan oleh UMNO menunjukkan parti itu bukan lagi memberi kepentingan terhadap keluhuran Islam dan juga orang melayu. Ironisnya Islam dan Bangsa Melayu menjadi alat UMNO untuk terus mempertahankan kuasanya. Kumpulan ultra Cina dan India sedang bersepakat secara senyap di kalangan mereka. Mereka berjaya memperalatkan individu Melayu yang ternama sebagai juara tempelan mereka. Untuk menyelesaikan keadaan yang semakin menjadi satu masalah besar ini, Dr. Mahathir perlu menulis lagi mengenai dilemma UMNO.

Kesan tragedi Memali telah membuatkan Kampung Memali bertukar rupa daripada sebuah kampung yang aktif menjadi sebuah kampung yang dihantui seribu kenangan pahit. Ramai penduduk asal kampung itu telah melarikan diri kerana takutkan ancaman polis.Seramai 159 penduduk kampung pernah ditahan oleh polis Dosa mereka terletak kepada keyakinan diri mahukan ajaran Islam yang direstui Allah. Mereka ini termasuk beberapa anak-anak kecil dan warga tua sedang ditahan dalam tiga buah bilik kecil di sebuah kem tahanan. Kaum wanita dibiarkan berkumpul dengan kaum lelaki. Tidak ada kemudahan bersolat. Mereka kerap didera dan diaibkan. Anak-anak kecil dilihat menangis mencari ibu-ibu yang sengaja dipisahkan dari mereka. Setiap tahanan diberikan makanan berupa satu mangkuk kanji setiap hari. Sesiapa yang cedera parah dihantar ke hospital Sungai Petani ataupun Alor Star. Mereka hanya diberikan layanan pesakit luar, satu penghinaan yang berlanjutan. Kalau keadaan tidak diperbaiki ada di kalangan mereka yang akan mati syahid pula.

Tiga belas daripada yang mati syahid termasuk Ibrahim Mahmud telah disemadikan di satu kubur panjang di Parit Panjang, Baling. Mereka disemadikan dengan pakaian mereka yang berlumuran darah itu. Seorang mangsa lagi telah disemadikan di Alor Star di atas permintaan ibunya. Kes ini kini dianggap sudah tamat oleh Musa Hitam dan juga pengarah Operasi Hapus itu. Kumpulan ultra yang bukan beragama Islam memang menantikan berlakunya peperangan saudara hasil episod Memali ini. Kini, orang Melayu sudah sedar betapa berbahayanya semangat nasionalisme dan kuasa yang didorong oleh semangat semacam itu. Kepada golongan yang mati syahid, episod yang berlaku adalah merupakan kemuncak kehidupan mereka. Mereka sudah pulang kepada pencipta-Nya dan di waktu yang sama mereka telah membawa satu arus kesedaran kepada orang melayu di negara ini. Mereka telah menyedarkan betapa orang Melayu harus berganding bahu dengan saudara Islam di seluruh dunia. Dengan cara itu barulah kita faham apa ertinya menjadi seorang muslim. Dengan arahan yang dibuat oleh Musa Hitam, ramai orang yang tidak berdosa telah ditangkap dan ditahan.

Mereka dikumpulkan di satu tempat yang tidak selesa dan menjiikkan. Hingga hari ini jumlah merka yang ditahan dan nama yang telah ditahan secara tersilaf tidak pun diterbitkan. Mereka yang ditahan itu tidak pernah dibawa ke hadapan mahkamah untuk didakwa. Kenapakah kerajaan tidak melakukan tindakan yang serupa seperti kes BMF? Apakah Episod Penghapusan Memali itu dilaksanakan sebagai melencongkan perhatian rakyat terhadap rompakan di siang hari yang paling terbesar dalam sejarah negara ini? Berbilion dana kepunyaan rakyat telah lesap dan seorang insan yang jujur telah dibunuh. Namun, pihak kerajaan masih mahu berahsia dalam hal BMF itu dan perkara itu masih belum mampu diselesaikan. Sebaliknya pula, apabila seorang ulama cuba memberikan khidmatnya kepada rakyat jelata, dan membantu mereka menaikan taraf hidupnya, beliau telah dikepung dan ditahan untuk dibunuh dengan kejam. Di manakah letaknya erti kehakiman, keadilan dan kebenaran itu?

Mereka yang bertanggungjawab dalam Episod Memali harus ditangkap dan dibawa ke mahkamah. Darah orang Melayu tidak sepatutnya dibiarkan mengalir di atas bumi orang Melayu dengan alasan songsang betapa Islam menyokong nasionalisme. PAS dan juga seluruh organisasi Islam telah mendesak agar ditubuhkan satu suruhanjaya diraja untuk membongkar kisah Tragedi Memali itu. Satu Kertas Putih perlu dikeluarkan dan untuk sementara waktu sebarang usaha untuk mengadakan pemilu harus ditangguhkan.

Kata-kata Kenangan Kepada Yang Syahid:
"Janganlah kamu mengira bahawa orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup di sisi Tuhannya dengan mendapat rezeki."

27 hb November, 1985 14 hb Rabi-ul-awal 1406. Suara Islam Malaysia. "